Peluang News, Mataram – Setelah sempat mundur tiga tahun akibat Pandemi Covid-19, Dewan Pimpinan Pusat Kerukunan Usahawan Kecil dan Menengah Indonesia (DPP KUKMI) akhirnya menggelar Musyawarah Nasional (Munas) ke VIII yang berlangsung Jumat malam (29/9/2023) di Hotel Lombok Raya, Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Munas yang akan berlangsung hingga 2 Oktober 2023 ini dihadiri 120 orang anggota KUKMI dari berbagai daerah tersebar di 24 provinsi.
Dalam sambutannya, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat KUKMI Azwir Dainy Tara mengatakan organisasinya sudah mengalami pasang surut sejak berdiri pada 1979. Baik dalam menghadapi krisis moneter, pergantian pemerintahan maupun pergeseran politik. Namun organisasi berusia 44 tahun ini tetap eksis.
“Melalui KUKMI kita membantu pemerintah dalam mengayomi para usahawan kecil menengah yg selama ini serba terkendala, baik modal, manajemen maupun tata kelola,” ujarnya.
Sejak tiga tahun terakhir, lanjut dia, cukup banyak anggota KUKMI yang mengalami masa sulit akibat pandemi covid-19. Bahkan tidak sedikit anggota yang meninggal akibat virus ganas tersebut.
“Alhamdulillah pandemi sudah dinyatakan berakhir sehingga segenap anggota diharapkan dapat menata kembali organisasi ini,” tukasnya.
Isyaratkan Mundur
Pada kesempatan itu Azwir menyatakan bahwa dirinya sudah cukup memimpin KUKMI hampir 5 periode. Dan ia berharap pada Munas ke VIII ini dapat dipilih pengurus baru, yang lebih muda dan enerjik.
“KUKMI punya banyak orang muda yang mampu memimpin, tapi saya berharap salah satu orang muda itu, yaitu Yudianto Tri dapat melanjutkan estafeta KUKMI ke depan,” ujar Azwir disambut tepuk panjang anggota yang hadir.
Yudianto Tri sendiri bukanlah orang baru di KUKMI, ia bergabung sejak 1995 dan kini menjabat Ketua DPP KUKMI Bidang BUMN, UMKM & Koperasi. Pengusaha muda ini juga tercatat sebagai Ketua Umum Inkoppas dan Wakil Ketua Umum Dekopin Pusat. ( Irm)
