hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza
UMKM  

Penyaluran KUR di Kalbar pada 2024 Capai Rp4,31 triliun untuk 60.950 Debitur

Penyaluran KUR di Kalbar pada 2024 Capai Rp4,31 triliun untuk 60.950 Debitur
Penyaluran KUR di Kalbar pada 2024 Capai Rp4,31 triliun untuk 60.950 Debitur/dok.ist

Peluang News, Pontianak – Penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) di Kalbar sepanjang 2024 mencapai Rp4,31 triliun, dengan jumlah debitur sebanyak 60.950 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM)

“Kalau dibandingkan dengan 2023, pada 2024 dari sisi nilai KUR tumbuh positif sebesar 0,97 persen, namun dari sisi debitur menurun. Pada 2023 lalu realisasi KUR sebesar Rp4,27 triliun untuk 62.694 debitur,” ujar Kepala Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kemenkeu, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Kukuh Sumardono Basuki di Pontianak, Kamis (30/1/2025).

Kukuh, dilansir dari LKBN Antara menjelaskan, dari 14 kabupaten atau kota di Provinsi Kalbar, Kabupaten Ketapang mencatat penyaluran KUR terbesar yakni dengan total Rp558,10 miliar. Sedangkan, tahun sebelumnya terbesar di Kabupaten Kubu Raya dengan penyaluran sebesar Rp600,12 miliar untuk 10.128 debitur.

“Sedangkan, jika dilihat berdasarkan sektor pada 2024, maka yang mendominasi penggunaan KUR adalah di sektor pertanian, perburuan, dan kehutanan,” ungkap Kukuh.

Untuk pembiayaan usaha mikro (UMi) di Kalbar sepanjang 2024, dijelaskan Kukuh, terealisasi sebesar Rp118,64 miliar dan disalurkan kepada 26.063 debitur. Sedangkan, pada 2023 lalu realisasi untuk 11.992 debitur dengan total penyaluran sebesar Rp51,86 miliar.

Pada 2024, sebagian besar penerima pembiayaan UMi memanfaatkan skema kelompok untuk mengakses pendanaan.

Realisasi tertinggi terjadi di Kota Pontianak, mencapai Rp16,74 miliar, sedangkan realisasi terendah tercatat di Kabupaten Kayong Utara dengan penyaluran Rp96,29 juta.

“Penyaluran UMi didominasi oleh sektor perdagangan besar dan eceran, yang mencerminkan peran penting sektor ini dalam mendorong ekonomi masyarakat,” pungkas Kukuh. (Aji)

pasang iklan di sini
octa forex broker