Peluang News, Tangerang – Sebanyak delapan calon pekerja migran Indonesia yang akan diberangkatkan ke luar negeri (LN), Qatar, dan Dubai, UEA, melalui Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) berhasil digagalkan Tim Gabungan Kementerian Tenaga Kerja dan Kantor Imigrasi.
“Satu orang akan diberangkatkan ke Qatar, tujuh lainnnya ke Dubai,” kata Dirjen Binwasnaker dan K3, Haiyani Rumondang.
Dia mengimbau masyarakat yang ingin bekerja ke luar negeri untuk memilih jalur prosedural karena masyarakat akan mendapatkan kepastian perlindungan.
“Kami kembali mengajak semua pihak untuk mewujudkan penempatan pekerja migran Indonesia yang prosedural, profesional, dan bermartabat demi kebaikan bersama,” tutur Haiyani.
Ke delapan calon pekerja migran itu berasal dari Karawang tiga orang, Cianjur dua, Indramayu satu, Serang satu, dan NTB satu. Mereka akan diberangkatkan menggunakan pesawat Srilanka Airlines UL365 pukul 14.25 WIB yang transit di Colombo dan diteruskan ke Doha/Dubai.
Menurut Direktur Binariksa Kemnaker, Yuli Adiratna, keterangan dari calon pekerja migran yang berhasil dicegah keberangkatannya, tidak hanya delapan calon pekerja nonprosedural yang akan berangkat dalam penerbangan itu namun masih cukup banyak calon pekerja migran yang berhasil lolos dan tetap berangkat.
Dua orang calon pekerja migran mengaku diberangkatkan oleh sebuah perusahaan berinisial A, di mana saat ini masih banyak calon pekerja migran di penampungan PT tersebut.
Setelah keberhasilan penggagalan ini, pihak Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta akan membuat laporan polisi ke Polres Bandara Soekarno-Hatta untuk dilakukan penindakan. []
