Peluang News, Jakarta – Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran mengaku tidak pernah menyatakan pemangkasan subsidi energi dan BBM demi program makan siang gratis.
Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Drajad Wibowo menegaskan dirinya sudah mengonfirmasi kabar itu kepada Eddy Soeparno.
Sebab, sebelumnya beredar kabar bahwa Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto akan memangkas subsidi energi termasuk bahan bakar minyak untuk mendanai program makan gratis.
Sekjen PAN Eddy Soeparno yang juga Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, kata Drajad, tidak pernah menyatakan pemangkasan subsidi energi dan BBM demi program makan siang gratis.
“Saya sudah konfirmasi ke mas Eddy Soeparno, yang bersangkutan tidak pernah mengatakan Prabowo-Gibran akan memangkas subsidi BBM. Apalagi, untuk membiayai program makan siang gratis,” tuturnya, Jumat (16/2/2024).
Eddy merupakan pimpinan di Komisi VII DPR yang memiliki mitra kerja di sektor energi. Sekjen PAN itu dinilainya memahami efisiensi BBM.
“Yang bersangkutan pimpinan Komisi 7 DPR, jadi tahu betul di mana sumber peningkatan efisiensi subsidi tanpa harus mengurangi subsidi BBM,” kata Drajad.
Dia memastikan anggaran program makan siang dan susu gratis bukan dari pemotongan pos APBN yang sudah ada. Tetapi program tersebut akan dibiayai dari sumber pembiayaan baru tanpa harus menaikkan tarif pajak.
“Dua sumber yang relatif kecil adalah hak negara yang sudah in kracht. Angkanya dulu minimal Rp 90 triliun. Lainnya, perubahan satu peraturan yang bisa merilis Rp 116,4 triliun. Ini hitungan pertengahan 2023, sekarang kemungkinan lebih besar,” ujar Drajad Wibowo, mengakhiri. (Yth)
