hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza

Prabowo: Muhammadiyah Berperan Penting dalam Membangun Bangsa

Prabowo: Muhammadiyah Berperan Penting dalam Membangun Bangsa/Dok. Tangkapan Layar-Hawa

Peluang News, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menilai, Muhammadiyah sangat berkontribusi dan berperan penting dalam membangun bangsa dan menjaga persatuan Indonesia di tengah tantangan global.

Untuk itu, Prabowo mengapresiasi inisiatif Muhammadiyah yang telah memberikan banyak kontribusi yang signifikan dengan mendirikan sejumlah fasilitas di tanah air.

“Peran Muhammadiyah saya kira memang sangat tepat. Muhammadiyah kalau tidak salah hitungan terakhir memiliki 167 perguruan tinggi, 126 rumah sakit, 231 klinik, 5345 sekolah dan madrasah, 440 pesantren dan jaringan organisasi yang luas di dalam dan di luar negeri,” ujar Presiden dalam Sidang Tanwir dan Resepsi Milad ke-112 Muhammadiyah yang digelar di Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (4/12/2024).

Bahkan, kata Prabowo, Muhammadiyah juga telah mencetak banyak tokoh besar bangsa, seperti Presiden Soekarno yang pernah menjadi pengurus Muhammadiyah, hingga Jenderal Soedirman, Panglima Besar TNI pertama yang juga merupakan Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah di Purwokerto.

“Berarti pengaruh Muhammadiyah juga selain dakwah, tapi juga menanamkan patriotisme, semangat cinta Tanah Air, dan melahirkan pemimpin-pemimpin yang luar biasa,” terangnya.

Selain itu, mantan Menteri Pertahanan (Menhan) ini juga kembali mengingatkan mengenai pentingnya menjaga persatuan dan menghindari konflik di tengah situasi global yang penuh dengan ketidakpastian.

Apalagi, belakangan juga terjadi sejumlah konflik di berbagai wilayah yang menjadi pengingat bahwa perdamaian adalah anugerah yang harus terus dijaga.

“Jadi, apa yang kita lihat hari ini, situasi dunia mengajarkan kita, memberi peringatan kepada kita agar kita waspada, agar kita bersyukur. Kita harus bersyukur negara kita hari ini kita tidak dibom. Hari ini Masjid Istiqlal masih berdiri, hari ini Universitas Muhammadiyah masih utuh, pabrik-pabrik kita tidak di rusak,” katanya.

Di samping itu, Presiden Prabowo menyampaikan bahwa tantangan besar juga dihadapi Indonesia sebagai negara yang kaya sumber daya alam.

Kendati demikian, ia tetap meyakini dan optimistis bahwa tantangan tersebut dapat diatasi dengan tetap waspada dan melakukan langkah hilirisasi mineral.

“Masa ratusan tahun kita harus jual kekayaan kita sebagai bahan mentah, kan kita tidak mau. Kita mau karunia Tuhan itu boleh dibeli dengan harga yang benar supaya kita punya nilai. Nantinya, nilai tambah ini bisa dipakai untuk menyejahterahkan rakyat kita. Jadi kita harus siap,” tegasnya.

pasang iklan di sini
lunar new year 2025 lumire hotel