![Prabowo Tegaskan Sumpahnya Kepada Tuhan YME Jalankan amanat UUD 1945 sebagai Presiden](https://peluangnews.id/wp-content/uploads/2024/10/presiden-Prabowo-800x600.jpg)
Peluang News, Jakarta – Debut Presiden Prabowo Subianto di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20 Brasil mempertegas posisi Indonesia sebagai aktor utama diplomasi dunia.
Hal tersebut merupakan pandangan pengamat yang juga Co-Founder Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi, di Jakarta, Jumat (22/11/2024).
“Dengan memanfaatkan real politics dan soft power, Prabowo memposisikan Indonesia sebagai aktor kunci di dunia yang makin komplek,” kata Khairul.
Debut Prabowo di KTT G-20 Brasil, menurut dia, menunjukkan bahwa Indonesia di bawah kepemimpinan mantan Menhankam itu, berkomitmen untuk memainkan peran besar dalam menyelesaikan tantangan global.
Dikatakan, tantangan tersebut adalah ketahanan pangan, kemiskinan, perdamaian dunia, dan diplomasi ekonomi adalah isu-isu utama kebijakan luar negeri Indonesia.
Khairul juga mengatakan, Prabowo membawa Indonesia tidak hanya mempresentasikan diri, tetapi juga untuk mengambil langkah strategis dalam menyelesaikan masalah besar yang memengaruhi seluruh umat manusia, baik dalam pidatonya maupun saat berjumpa dengan Sekjen PBB Antonio Guterres.
Bahkan, ujar dia, dalam perbincangan bilateral dengan sejumlah pemimpin dunia, Prabowo tidak hanya membahas isu domestik Indonesia, tetapi juga menawarkan solusi konkret untuk tantangan global seperti ketahanan pangan, perubahan iklim, dan perdamaian internasional.
“Indonesia berusaha memainkan peran lebih besar dalam menyelesaikan persoalan-persoalan dunia sambil tetap menjaga identitas dan kepentingan nasionalnya,” tutur dia.
Dia mengutarakan langkah-langkah diplomatik yang diambil oleh Prabowo juga menggambarkan strategi pragmatis dan berani, yang tidak hanya mengedepankan kepentingan nasional Indonesia, tetapi juga berkontribusi pada penyelesaian masalah global yang lebih besar.
Indonesia, dengan kebijakan luar negeri yang tegas dan inklusif, dinilai siap menjadi kekuatan besar di dunia, membawa harapan bagi masa depan yang lebih damai dan sejahtera.
Namun, katanya, keberhasilan Indonesia tidak hanya akan dinilai dari kontribusinya dalam forum internasional. Keberhasilan Indonesia akan bergantung pada konsistensinya dalam mengimplementasikan kebijakan yang adil, berkelanjutan, dan inklusif. []