Jakarta, 3 Maret 2025– Emiten penyedia infrastruktur jaringan optik PT Solusi Sinergi Digital Tbk (Surge) mengumumkan kerja sama strategis dengan perusahaan media PT Era Media Sejahtera Tbk dalam memasarkan Internet terjangkau untuk rakyat.
Sinergi tersebut ditargetkan dapat meningkatkan penetrasi pada angka yang sangat prestisius, yaitu sebanyak 40 juta pelanggan internet di Indonesia.
Era Media (kode saham: DOOH) merupakan emiten yang masuk dalam papan pengembangan. Sementara Surge (kode saham: WIFI) merupakan emiten yang sebagian sahamnya, yaitu sebanyak 45% kini dimiliki oleh pengusaha Hashim Djojohadikusumo melalui PT Arsari Sentra Data.
Dalam kerja sama strategis itu, kedua perusahaan akan memasarkan Internet dengan harga Rp100.000 per bulan dengan kecepatan 100 Mbps secara unlimited data. Penetrasi ini melibatkan kolaborasi dengan mitra-mitra penyedia layanan internet (Internet Service Provider/ ISP) dan kontraktor lokal.
Dalam kerja sama ini, Era Media (kode emiten: DOOH) akan menggunakan basis Artificial Intelligence dalam memperluas pemasaran dan menggunakan ekosistem yang dimiliki seperti Key Opinion Leader (KOL), Programmatic Advertising, Digital, dan Media Sosial yang terhubung dengan komunitas serta event dan aktivasi interaktif.
Selain itu DOOH juga akan memanfaatkan media out-of-home (OOH), digital out-of-home (DOOH), dan Programmatic DOOH seperti TV Kereta dengan 36,000,000 impressions, Digital Totem, dan Videotron yang sudah berbasis AI untuk merealisasikan target 40 juta pelanggan Internet.
Direktur Utama DOOH Vicktor Aritonang mengatakan dengan ekosistem yang terintegrasi, DOOH akan mengoptimalkan kampanye pemasaran secara luas dengan biaya yang lebih efisien, memungkinkan Surge (kode emiten: WIFI) menjangkau pelanggan yang lebih besar.
Strategi ini ditujukan untuk mendukung penetrasi pasar yang lebih cepat, meningkatkan akuisisi pelanggan, dan memberikan manfaat bagi kedua perusahaan. Kolaborasi ini juga berkontribusi pada kemudahaan akses informasi dan konektivitas bagi masyarakat
“AI sebagai terobosan baru di periklanan Indonesia akan diintegrasikan ke seluruh ekosistem yang dimiliki oleh DOOH secara maksimal untuk memenuhi tantangan brand dan penetrasi 40.000.000 pelanggan yang perlu dicapai oleh WIFI,” ujarnya melalui keterbukaan informasi yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia pada 3 Maret 2025.
Menurut Direktur Utama WIFI Yune Marketatmo, melalui sinergi ini, kedua perusahaan berkomitmen mewujudkan 40 juta pelanggan dengan memanfaatkan Artificial Intelligence (AI) melalui inovasi dan kolaborasi strategis. Kemitraan tersebut diharapkan menjadi langkah maju dalam transformasi digital, menghadirkan solusi Internet yang terjangkau bagi masyarakat luas.
“Dengan inovasi berkelanjutan, kami berharap kemitraan ini dapat menciptakan nilai tambah yang signifikan bagi pelanggan, brand, serta investor di kedua perusahaan,” ujarnya.
