Peluang News, Tangerang – Pemerintah akan membuat rencana lima tahunan terkait dengan harga tiket di Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) maupun musim libur lainnya.
Hal tersebut dikemukakan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir usai meninjau kesiapan Natal dan Tahun Baru di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (4/12/2024).
“Tiket seasonal ini kan ada high, ada low. Nah ini kita meminta bikin rencana lima tahun. Gimana Lebaran, gimana Nataru (Natal dan Tahun Baru). Apalagi tadi, Bapak Presiden (Prabowo Subianto) semuanya planning sekarang,” kata Erick.
Dia mengatakan pemerintah segera membuat peta jalan terkait dengan industri penerbangan di Indonesia, dan memitigasi situasi apa yang biasanya terjadi pada periode HBKN dan musim libur.
Di sisi lain, Erick memastikan bahwa tarif atau harga tiket pesawat periode liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di beberapa maskapai penerbangan nasional sudah turun sebesar 10%.
“Garuda saya cek (tarif pesawat), sesuai dan aman, kemudian Citilink sudah benar, Pelita Air juga benar sesuai arahan dari Presiden Prabowo,” ujarnya.
Menurutnya, penurunan harga tiket pesawat ini merupakan hasil sinergi yang kuat antara Kementerian BUMN dan Kementerian Perhubungan, serta dukungan penuh dari Presiden Prabowo Subianto.
Sehingga tarif pesawat pada periode libur Nataru di seluruh bandara akan meringankan beban masyarakat dalam berlibur maupun mudik.
“Kami juga berterima kasih kepada Pertamina dan pengelola bandara bagaimana bisa bantu menurunkan harga tiket sesuai Instruksi Presiden,” tutur Erick.
Ke depan, lanjut dia, pihaknya bersama jajaran direksi BUMN akan terus memantau tarif pesawat itu di setiap akhir bulan.
“Mudah-mudahan dengan kerja sama di setiap Kementerian dengan kompak memberikan solusi, pasti memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat secara maksimal,” kata Erick.
Direktur Utama Garuda Indonesia Wamildan Tsani Panjaitan menambahkan, pihaknya telah menurunkan harga tiket penerbangan khusus rute domestik per 19 Desember 2024 – 3 Januari 2025.
Implementasi kebijakan penurunan harga tiket penerbangan untuk periode Nataru merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto.
Untuk periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 ini Garuda bersama Citilink sudah menyiapkan dan memperkuat armada penerbangan dengan total 98 pesawat.
“Untuk Garuda kami menyiapkan 58 pesawat, kemudian Citilink kami siapkan 40 pesawat,” kata Dirut Garuda Indonesia itu. []