Peluang News, Jakarta – Melalui Halal Expo yang rutin digelar di Inggris, Smesco Indonesia menggandeng Kedutaan Besar (Kedubes) Inggris untuk Indonesia mengangkat kuliner UMKM ke global, khususnya Inggris Raya.
Direktur Bisnis dan Pemasaran Smesco Indonesia, Wientor Rah Mada mengatakan, hal ini memberikan kesempatan besar bagi produk-produk kuliner UMKM untuk mengembangkan dan menyebarluaskan produknya.
“Jadi, ada satu permintaan dari Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM), Teten Masduki yang disampaikan dan di follow up oleh British Embassy di Indonesia sampai sekarang yaitu bagaimana caranya produk makanan Indonesia, terutama makanan halal Indonesia agar bisa masuk ke pasae Inggris Raya,” ujar Wientor Rah Mada dalam keterangan resminya di Jakarta, Sabtu (30/3/2024).
Menurutnya, salah satu hal yang menarik ialah karrna Halal Expo ini merupakan Halal Expo yang terbesar di Inggris.
“Dan Smesco sebetulnya sudah didorong terus oleh teman-teman dari British Embassy untuk memasukan produk-produl UMKM tersebut ke Halal Expo,” ucapnya.
Apalagi, Smesco memiliki informasi bahwa Halal Expo yang ada di Inggris merupakan titik masuk ekspor produk kuliner Indonesia.
“Khususnya ke dalam jejaring rantai pasok yang lebih luas yaitu Eropa dan Halal Expo yanh juga banyak dihadiri oleh buyer-buyer dari Afrika,” tandasnya.
Kendati demikian, ia menjelaskan, Indonesia masih memiliki sejumlah kendala atau tantangan dalam melakulan ekspor produk kuliner UMKM ke negara yang dipimpin oleh Raja Charles III tersebut.
“Tantangan ekspor produk kuliner UMKM ke Inggris Raya yang utama adalah food safety-nya. Karena standar keamanan pangannya harus betul-betul diterapkan baru kita bisa masuk ke dalam Halal Expo di Inggris, kita coba dobrak, ini pasar yang luar biasa besar,” jelasnya.
Bahkan, Head of Low Carbon, British Embassy of Indonesia, Lanto Jones mengungkapkan, kolaborasi antara Smesco Indonesia, British Embassy, dan Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI) ini juga diharapkan dapat menghasilkan sinergi bagi industri makanan dan minuman Indonesia.
“Sebagai prioritas, Inggris dan Indonesia berupaya untuk terus meningkatkan investasi dan perdagangan yang memiliki potensi ekonomi berkelanjutan untuk memacu kemakmuran, meningkatkan lanskap bisnis global, dan memperkuat hubungan bilateral kedua negara,” tuturnya.
