
Peluang News, Jakarta – Untuk memperkuat hubungan investasi dan perdagangan dengan Jepang, Kadin DKI Jakarta menggelar Indonesia and Japan Thematic Business Networking Event. Acara ini berlangsung di ruang Singosari, Hotel Sahid Jakarta, bekerja sama dengan Japan International Cooperation Agency (JICA).
Ketua Kadin DKI Jakarta, Diana Dewi, mengungkapkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam berbagai sektor, seperti energi terbarukan, dekarbonisasi, hilirisasi industri, logistik, dan pengembangan real estate. Potensi ini menjadi peluang kerja sama strategis dengan JICA, yang berperan dalam mendukung pembangunan di negara berkembang.
“Hari ini merupakan kelanjutan dari pertemuan Kadin DKI Jakarta dengan SME Tokyo pada 4 Desember 2024 di Artotel Gelora Senayan Jakarta. Kerja sama Indonesia-Jepang akan difokuskan pada hilirisasi dengan pendekatan Business to Business (B2B),” jelas Diana Dewi.
Selain itu, Kadin DKI dan JICA juga menjajaki kerja sama di sektor perkebunan, pertanian, dan pertambangan untuk memperkuat hubungan dagang kedua negara.
Acara ini dihadiri oleh sekitar 100 perusahaan serta asosiasi di bawah naungan Kadin DKI, yang relevan dengan sektor usaha yang dikerjasamakan dengan JICA. Diana Dewi juga mencatat bahwa nilai investasi Jepang di Indonesia mencapai 1 miliar USD, sementara total nilai perdagangan kedua negara pada 2023 mencapai 40 miliar USD.
Indonesia mengekspor bahan baku seperti batu bara, minyak kelapa sawit, dan gas alam ke Jepang, sementara Jepang mengekspor produk teknologi tinggi dan manufaktur ke Indonesia.
“Saya berharap forum ini menjadi sarana untuk bertukar informasi, peluang, dan tantangan bisnis. Bahkan, diharapkan dapat melahirkan komitmen serta kontribusi positif bagi kedua negara,” lanjut Diana Dewi.
Acara ini juga dihadiri oleh dewan penasihat Kadin DKI Jakarta, Prof. Dr. Dailami Firdaus, S.H., LL.M., dewan pertimbangan Andi Anzhar Cakra Wijaya, serta sejumlah pengurus seperti RH. Victor Aritonang, Mahir Yahya Bayasut, Gibson Nainggolan, dan lainnya.
Dengan dukungan berbagai pihak, forum ini diharapkan mampu mendorong sinergi antara Indonesia dan Jepang untuk investasi dan perdagangan yang saling menguntungkan.
Seperti diketahui sebelumnya dalam pidato sambutan yang disampaikan oleh Ketua umum Kadin DKI Jakarta – Diana Dewi, nilai investasi Jepang di Indonesia mencapai sekitar 1 milyar US Dollar dan total nilai perdagangan antara Indonesia dan Jepang ditahun 2023 mencapai 40 milyar US Dollar. (Aji)