KARAWANG—Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Meliadi Sembiring membuka acara peringatan Hari Koperasi ke 71 se-Provinsi Jawa Barat digelar di Lapangan Karang Paritan, Kota Karawang, Jumat (27/7/ 2018). Acara peringatan ini bertemakan “Modernisasi Koperasi Berbasis Teknologi Informatika dan Komunikasi (IT) Dalam Rangka Pengembangan Produk dan UKM di Pasar Global”.
Pada sambutannya Meliadi mengatakan, pertumbuhan ekonomi suatu negara bisa saja tinggi, tetapi belum tentu merupakan pemerataan. Untuk mencapai pemerataan, maka strategi yang tepat melalui gerakan gerakan koperasi. Dia mengutip pernyataan Ketua Umum MUI Ma’ruf Amin bahwa koperasi mempunyai peran sebagai mata rantai kesenjangan.
“Kenyataannya pada saat ini ada koperasi yang punya omzet triliunan rupiah, masuk ke bursaha saham dan mampu membeli saham Bank Rakyat Indonesia, “ ungkap Meliadi, seraya mengatakan pada 2017 ini koperasi memberikan kontribusi sebanyak 4.48% untuk PDB Nasional.
Dia juga berharap koperasi menggunakan teknologi informasi karena sudah menjadi tuntutan zaman. Untuk ini Meliadi memuji upaya yang dilakukan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Makmur Mandiri menggunakan aplikasi berbasis teknologi informasi komunikasi dengan video teleconference.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jawa Barat Dudi Sudrajat mengatakan sudah saatnya koperasi di Indonesia beradaptasi dengan perubahan yang terjadi di era global, khususnya 24.568 koperasi dan sekitar 9 juta anggota koperasi di Jawa Barat.
“Saya berharap koperasi di Jawa Barat punya motivasi dan semangat untuk meningkatkan kualitas berkoperasi,” ucap Dudi.
Hadir dalam peringatan itu Bupati Karawang Bupati Karawang dr. Hj. Cellica Nurrachadiana bersama Forkopimda Karawang, Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa dan sejumlah tamu undangan lainnya. Dalam peringatan itu diserahkan sejumlah penghargaan terhadap para pelaku dan sejumlah tokoh yang berkontribusi pada perkembangan koperasi di Jawa Barat.
Kegiatan peringatan koperasi ini digelar hingga 29 Juli mendatang diisi dengan pameran dari 76 stand hasil karya koperasi se-Jawa Barat (van).
