Tidak butuh waktu lama bagi Petronela Binsasi untuk beradaptasi dari mencari klien papan atas menjadi ke kelas menengah bawah. Pengalaman selama 26 tahun bekerja sebagai tenaga pemasaran di beberapa perusahaan besar multinasional menjadikannya punya banyak akal dalam menghadapi setiap tantangan.
“Pertama saya mendata dan menemui kelompok-kelompok arisan orang NTT yang ada di Surabaya. Ternyata mereka sudah tahu tentang Kopdit Pintu Air, namun bingung cara mendaftarnya karena kantor koperasi di NTT,” ungkap Petronela saat pertama gabung di Kopdit Pintu Air.
Setelah pertemuan dengan kelompok arisan NTT tersebut, pengagum Mother Theresa ini pun merekrut anggota. Awalnya dari 7 orang dan terus berkembang hingga mencapai 835 orang saat Kantor Cabang Sidoarjo yang merupakan Cabang ke-50 Kopdit Pintu Air diresmikan oleh Bupati Sidoarjo.
Keluwesan komunikasi dan leadership perempuan kelahiran Kupang, 27 Maret 1976 itu sangat mumpuni. Ketua Komite KSP Kopdit Pintu Air Cabang Sidoarjo, Jawa Timur ini mampu meyakinkan masyarakat untuk bergabung menjadi anggota. Sehingga tidak heran jumlah anggota di wilayahnya terus bertumbuh mencapai 4.113 orang per Juni 2024 dengan jumlah aset sebesar Rp43,52 miliar.
Selain itu, cabang dipimpin ibu satu anak ini juga selalu mencapai target SHU. Atas prestasinya iu, ia merupakan salah satu utusan Kopdit Pintu Air pada RATNAS Inkopdit di Pontianak beberapa waktu lalu. “Puji Tuhan, pencapaian ini merupakan dukungan dari semua pihak, baik keluarga, rekan kerja, dan tentunya anggota,” pungkasnya.