Peluang News, Tangerang – Koperasi Syariah BMI Bangun rumah layak huni ke 509 untuk Lansia di Desa Belimbing, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten
Dekat dengan hiruk pikuk Bandara Soekarno-Hatta, terdapat rumah tua di Desa Belimbing, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang. Rumah tersebut milik pasangan lansia, Kunyih (67 tahun) dan Rimpun, yang kondisinya hampir roboh. Rumah berdinding bambu lapuk dan berlantai tanah itu tidak hanya dingin tetapi juga sering menjadi sarang ular, membuat pasangan ini sulit tidur dengan tenang.
Kunyih dan Rimpun, yang sudah tidak mampu bekerja, bergantung pada anak-anak mereka yang juga hidup dalam keterbatasan. Meski begitu, mereka tetap memilih tinggal di rumah tua tersebut, menyimpan kenangan hidup mereka bersama.
Hibah Rumah dari Kopsyah BMI Berkat Infak Anggota
Kabar tentang kondisi pasangan ini sampai ke Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (Kopsyah BMI) melalui tetangga mereka yang merupakan anggota koperasi. Meski bukan anggota Kopsyah BMI, Kunyih dan Rimpun akhirnya mendapatkan bantuan rumah baru yang layak huni. Bantuan ini diwujudkan melalui program Gerakan Sedekah Seminggu Tiga Ribu Rupiah (Gassiteru), yang dikelola oleh divisi Ziswaf Kopsyah BMI.
Presiden Direktur Koperasi BMI Grup, Kamaruddin Batubara, langsung hadir dalam peresmian Hibah Rumah Siap Huni (HRSH) ke-509 tersebut. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya menjaga keberlanjutan koperasi untuk mendukung berbagai program sosial.
“Koperasi ini milik bersama, harus kita jaga bersama-sama. Ibu Kunyih bukan anggota, tapi dapat rumah karena syariatnya dari anggota. Maka, mari kita beramal melalui Kopsyah BMI,”* ujar Kamaruddin, yang akrab disapa Kambara.
Dukungan Sosial dan Ajakan Berziswaf
Pada kesempatan itu, Kambara juga memaparkan berbagai program sosial Kopsyah BMI, seperti wakaf produktif, pembangunan masjid, rumah sakit, dan sekolah berbasis sedekah. Ia mengajak masyarakat untuk lebih aktif menabung dan beramal sebagai bagian dari gaya hidup berkelanjutan.
“Setiap sedekah yang kita berikan akan mengubah hidup orang lain. Kenapa kita memberikan rumah? Karena itu langsung berdampak, mengurangi satu rumah tak layak huni di lingkungan kita,” tambahnya.
HRSH ke-509 ini dibangun dengan total biaya Rp 60 juta. Sebanyak Rp 11,15 juta berasal dari kontribusi Kades Belimbing Maskota, anggota cabang, karyawan, dan keluarga penerima. Sisanya, Rp 48,85 juta, berasal dari dana infak anggota Kopsyah BMI.
Apresiasi dan Komitmen Pemerintah Daerah
Maskota, Kepala Desa Belimbing, mengungkapkan apresiasinya terhadap Kopsyah BMI. Ia tertarik bergabung menjadi anggota koperasi karena berbagai manfaat sosial yang diberikan.
“Koperasi BMI ini berbeda. Banyak ladang ibadahnya. Saya akan mengajak warga untuk bergabung,” ujar Maskota.
Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Achmad Kasori, juga memberikan penghargaan kepada Kopsyah BMI atas kontribusinya dalam membantu mengentaskan kemiskinan.
“Kopsyah BMI menunjukkan bukti nyata kecintaan kepada masyarakat dengan mengentaskan penduduk miskin,” jelas Kasori.
Acara peresmian turut dihadiri oleh berbagai pihak, seperti Camat Kosambi, Babinsa, Danramil, dan tokoh masyarakat. Kebahagiaan terpancar dari pasangan Kunyih dan keluarganya, yang kini dapat tinggal di rumah yang lebih layak berkat gotong royong dan kepedulian anggota Kopsyah BMI.
Melalui program-program sosial seperti HRSH, Koperasi Syariah BMI membuktikan bahwa koperasi dapat menjadi alat pemberdayaan masyarakat yang konkret dan berkelanjutan. Gotong royong anggota menjadi kunci keberhasilan dalam membawa perubahan nyata bagi mereka yang membutuhkan. (Aji)
Baca Juga:Toko Daging Nusantara Pastikan Jual Bahan Pokok dengan Harga Rasional