hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza

Inilah Waktu Paling Utama Pelaksanaan Salat Id

Ilustrasi-Foto: Istimewa.

PeluangNews, Jakarta – Di hari terakhir Ramadan, umat Islam dunia tengah mempersiapkan diri bersuka cita di Hari Raya IdulFitri pada 1 Syawal 1446 Hijriah/2025 yang diawali dengan pelaksanaan Salat Id di pagi harinya.

Salat Id merupakan ibadah pada hari raya yang di Indonesia disebut Lebaran itu. Hukum pelaksanaan Salat IdulFitri adalah sunah muakkad atau sangat dianjurkan.

Di Tanah Air, umat Islam berbondong mendatangi tanah lapang atau masjid yang menggelar Salat Id berjemaah. Salat IdulFitri umumnya dimulai sekitar pukul 06.30.

Rasulullah SAW sendiri menganjurkan waktu utama pengerjaan Salat Id bagi umatnya, kapan itu?

Waktu utama pelaksanaan Salat IdulFitri adalah saat matahari di ketinggian sekitar dua tombak.

Satu tombaknya setara 15-20 menit setelah matahari terbit (syuruq), merujuk pada kitab Al-Fiqhu Muyassar fi Dhauil Kitab was Sunnah dan kitab Al-Fiqhul Islami wa Adillatuhu yang dikutip dari NU Online.

Dua tombak sama dengan 30-40 menit setelah matahari terbit. Sebagai contoh, matahari terbit pukul 05.50 pagi pada hari IdulFitri. Maka waktu utama didirikannya Salat IdulFitri adalah pukul 06.20-06.30 pagi, setelah ditambah 30-40 menit.

Penentuan waktu utama Salat IdulFitri adalah hadits berdasarkan riwayat Hasan bin Ahmad Al-Banna dari Jundub RA, yang dikutip dari buku Fiqih Sunnah oleh Sayyid Sabiq. Jundub RA berkata:

“Nabi SAW mengerjakan Salat IdulFitri bersama kami dan pada saat itu matahari setinggi dua tombak. Sedangkan pada Salat Idul Adha, matahari baru setinggi satu tombak.” (Termuat dalam kitab Al-Adhahi karya Hasan bin Ahmad Al-Bana).

Karena konversi satu tombak bergantung pada waktu terbitnya matahari, maka harus diketahui terlebih dahulu waktu tepat syuruq jika ingin tahu waktu terbaik melakukan Salat IdulFitri.

Berdasarkan riwayat Jundab RA, menurut Imam Syaukani, pengerjaan Salat IdulFitri disunahkan untuk diundur. Beda halnya dengan Salat Idul Adha yang dianjurkan untuk disegerakan.

Alasan dianjurkan mengundur waktu Salat IdulFitri agar memberi waktu lebih luas kepada umat Islam untuk membayarkan zakat fitrah, menurut Ibnu Qudamah. Sebab setelah Subuh hingga sebelum Salat Id menurut para ulama adalah waktu paling utama mengeluarkan zakat fitrah.

Demikian waktu pelaksanaan Salat Idul Fitri disunahkan diperlambat agar waktu penunaian zakat fitrah bisa lebih lama. Sementara Salat Idul Adha dianjurkan disegerakan agar waktu penyelenggaraan berkurban menjadi lebih panjang. Wallahualam bishawab.[]

pasang iklan di sini