hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza

Woman Half Marathon 2024 Jadi Jurus Untuk Memperkuat Sports Tourism di Tanah Air

Woman Half Marathon 2024 Jadi Jurus Untuk Memperkuat Sports Tourism di Tanah Air/Dok. Kemenparekraf

Peluang News, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan, pihaknya menghargai dan mengapresiasi kegiatan ‘Woman Half Marathon 2024’ yang rencananya akan digelar di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, pada Minggu (28/4/2024) mendatang.

Ia menyatakan, kegiatan lomba half marathon khusus wanita ini merupakan kegiatan pertama yang diselenggarakan di Indonesia.

“Oleh karena itu, kami sangat mendukung event ini karena bisa menjadi bagian dari perkembangan atau penguatan sports tourism Indonesia,” ujar Sandiaga di Jakarta, Selasa (23/4/2024).

“Apalagi, event ini diselenggarakan di salah satu destinasi unggulan di Jakarta yaitu TMII, sehingga diharapkan akan berdampak besar pada sektor pergerakan wisatawan di destinasi wisata,” sambungnya.

Selain itu, Sandiaga juga berharap agar event ini juga akan berdampak pada pergerakan ekonomi, lapangan pekerjaan, dan meningkatkan gaya hidup sehat di kalangan masyarakat.

Sementara itu, Project Director PT Media Dunia Olahraga yang juga merupakan penyelenggara event Woman Half Marathon 2024, Deniawan menjelaskan, ide awal penyelenggaraan event ini dilatarbelakangi oleh kian menggeliatnya penyelenggaraan event-event lomba lari di tanah air.

“Namun, hingga saat ini belum ada yang mengkhususkan untuk perempuan. Padahal, kami melihat bahwa pertumbuhan pelari wanita justru saat ini lebih tinggi daripada laki-laki. Pada 2023 saja pertumbuhannya itu sebesar 56 persen,” kata Deni.

Ia mengungkapkan, Woman Half Marathon 2024 ini juga sudah terdaftar dalam World Athletic sehingga catatan lari dari para peserta akan terekam secara resmi dalam organisasi tersebut.

“Kami menggunakan standar internasional yang dilakukan oleh World Athletic. Jadi, mudah-mudahan ini jadi bagian pengembangan sport tourism ke depan,” ungkapnya.

Managing Director PT Media Dunia Olahraga, Dicky Sukmana menyatakan, antusiasme peserta yang ingin mengikuti ajang ini cukup tinggi. Bahkan, sudah terdapat 5 ribu peserta yang mendaftar hingga saat ini.

“Selain Indonesia, juga tercatat ada peserta dari sejumlah negara lainnya yaitu Australia, Inggris, Tiongkok, Prancis, Jerman, Jepang, Malaysia, Belanda, New Zealand, Korea Selatan, dan lain-lain,” tutur Dicky.

Direktur Event Nasional dan Internasional Kemenparekraf, Fransiskus Handoko memastikan, pihaknya mendukung event ini sebagai salah satu event olahraga internasional pada 2024.

“Untuk itu, kami berharap agar event ini dari sisi penyelenggaraan tetap memperhatikan aspek-aspek kenyamanan, keamanan, dan juga keselamatan dalam penyelenggaraan acara maupun manajemen pengunjung melalui berbagai penerapan manajemen risiko yang baik,” tegasnya.

pasang iklan di sini