Peluang News, Jakarta – Presiden Joko Widodo sudah memutuskan upacara peringatan HUT ke-79 RI dilaksanakan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, dan di Istana Merdeka, Jakarta.
Peringatan di IKN akan dihadiri Presiden Jokowi dan Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Sedangkan peringatan di Jakarta akan dihadiri Wakil Presiden Maruf Amin dan Wapres Terpilih Gibran Rakabuming Raka.
Khusus di IKN, pekerjaan pembangunannya kini tengah digenjot agar mencapai target yang ditetapkan.
Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Danis Sumadilaga
menuturkan, ketersediaan akses terhadap air, listrik, gas, dan internet di IKN akan siap sebelum 17 Agustus 2024.
“Akses terhadap air akan siap pada pertengahan Juli, kira-kira pada pekan ketiga,” kata Danis Sumadilaga di Kantor PUPR, Jakarta, Jumat (14/6/2024).
Menurut dia, Kementerian PUPR saat ini sedang mempercepat penyelesaian Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Sepaku untuk kebutuhan air minum di IKN dengan target penyelesaian pada Juli 2024.
Dalam rangka memenuhi kebutuhan air baku di kawasan IKN Nusantara, Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air telah menyelesaikan pembangunan Bendungan Sepaku Semoi berkapasitas 2.500 liter per detik, dan Intake Sungai Sepaku yang berkapasitas 3.000 liter per detik.
“Agustus listrik sudah masuk, begitu internet,” ujar Danis.
Dia juga mengatakan jaringan gas sedang dalam proses pemasangan.
“Kemarin saya ketemu langsung dengan tim gasnya, jaringan gasnya,” katanya.
Sebelumnya, Menteri PUPR yang juga Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono mengutarakan, persiapan untuk HUT Kemerdekaan RI di IKN pada 17 Agustus secara keseluruhan dinyatakan siap.
“Secara keseluruhan sudah bisa dinyatakan siap, saya kira 90%. Nanti Juli Bapak Presiden RI akan ke IKN lagi untuk melakukan pengecekan final,” tutur Basuki, di Jakarta, Kamis (6/6/2024).
Dia mengatakan, pada Agustus nanti 12 tower rumah susun ASN di IKN sudah fully furnished untuk ditempati para peserta upacara.
Sedangkan rumah tapak jabatan menteri juga nanti sudah selesai, sehingga bisa ditempati. Begitu juga Istana Presiden sudah rampung. []
