
Peluang News, Jakarta-Perayaan Hari Koperasi ke-78 yang dirangkaikan dengan peluncuran program Koperasi Desa dan Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih mendapat sambutan hangat dari berbagai pihak. Dalam rangkaian acara yang diselenggarakan di Jakarta International Equestrian Park, Jumat (5/7), berbagai tokoh menyuarakan dukungannya terhadap penguatan koperasi di tingkat akar rumput.
Ketua Harian Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin), Priskianto, menegaskan pentingnya kesinambungan program pembinaan, khususnya bagi Kopdes/Kel Merah Putih.
“Kami memberikan imbauan kepada seluruh Dekopinwil dan Dekopinda untuk melakukan rangkaian acara menyambut Hari Koperasi ke-78. Saya lihat antusiasme dari peserta mengikuti coaching luar biasa,” ungkapnya.
Ia mengungkapkan bahwa pendampingan harus terus dilakukan. “Tentunya jangan berhenti sampai di sini. Harus ada keberlanjutan, terutama pendampingan di koperasi desa maupun koperasi kelurahan,” katanya.
Priskianto juga menyoroti momen peluncuran nasional Kopdes/Kel Merah Putih yang akan dilakukan Presiden RI pada 19 Juli mendatang di Klaten.
“Inilah saatnya kebangkitan koperasi, di mana pemerintah hadir untuk koperasi dan membuktikan dengan adanya Inpres Nomor 9 Tahun 2025. Pembentukan Kopdes/Kel sudah mencapai lebih dari 80 ribu,” jelasnya.
Ia menambahkan, “Kami berharap semua Kopdes/Kel Merah Putih bisa menginventarisasi kegiatan mereka sesuai potensi wilayahnya agar dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat.”
Dukungan juga datang dari sektor swasta. Direktur Utama PT Pulo Mas Jaya, Robby Ferliansyah, menyatakan komitmennya dalam menyediakan fasilitas tanpa biaya untuk kegiatan koperasi.
“Sebagai bentuk kepedulian kami terhadap dunia koperasi, kami menggratiskan penyewaan tempat khusus untuk kegiatan koperasi,” kata Robby.
Ia juga membuka peluang kerja sama berkelanjutan. “Mudah-mudahan ke depan, jika teman-teman koperasi ingin mengadakan kegiatan bisa menghubungi kami. Kami akan support. Bahkan, tempat usaha untuk koperasi juga sedang kami siapkan,” tambahnya.
Ketua Dekopinwil DKI Jakarta, Soeryo Bawono, menyampaikan bahwa kehadiran pemerintahan baru memperkuat sinergi antara koperasi dan pemerintah provinsi.
“Dengan adanya pemerintahan baru yang dipimpin Bapak Pramono Anung dan Bapak Rano Karno, hubungan kerja Dekopinwil dan Pemprov DKI Jakarta menjadi sangat luar biasa,” ujar Soeryo.
Ia menyebut, Koperasi Merah Putih di DKI Jakarta merupakan terobosan baru yang berkembang cepat.
“Satu bulan yang lalu belum ada Koperasi Merah Putih di Jakarta. Tapi sejak arahan Presiden menaikkan target menjadi 80.000 koperasi, termasuk di Jakarta, kita bekerja sama dengan Dinas Koperasi, BUMD, dan akhirnya per 30 Juni sudah terbentuk 267 koperasi yang memiliki akta,” jelasnya.
Soeryo optimis koperasi-koperasi tersebut akan berkembang, “Tahun ini kita mulai dengan pelatihan dan kerja sama bisnis, dimulai dari Koperasi Merah Putih berbasis konsumen. Ini sebagai titik mulai yang sebelumnya tidak ada.”
Rangkaian kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan gerakan koperasi bisa mendorong koperasi sebagai solusi ekonomi rakyat. Kopdes/Kel Merah Putih diharapkan menjadi tonggak penguatan ekonomi lokal yang berpihak pada masyarakat.