hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza
Daerah  

Koperasi Peternak Jatim Ekspor Domba Senilai Rp2,2 Miliar ke Brunei

SURABAYA–-Kementerian Pertanian melalui Karantina Pertanian Surabaya bersama Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa melepas ekspor Domba milik Koperasi Perternak Indonesia Cita Berdikari – Jawa Timur (Jatim) ke Brunei Darusaalam.

Hadir dalam kegiatan Kepala Karantina Pertanian Surabaya, Musyaffak Fauzi, Kepala Bea Cukai Juanda, Kepala Dinas Peternakan Jatim, dan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jatim.

Khofifah mengapresiasi kinerja koperasi ini  yang melibatkan peternak secara langsung.  Menurut Gubernur ekspor ini adalah prestasi luar biasa.

“Koperasi peternak dari Jatim mampu ekspor, menembus pasar internasional. Sudah ada permintaan dari banyak negara, khususnya Timur tengah,”  ucap Khofifah, Senin (21/12/20).

Sementara itu, Kepala Karantina Pertanian Surabaya, Musyaffak Fauzi mengatakan ekspor domba ini merupakan pengiriman yang ke-4, jumlahnya 317 ekor. Total domba yang terkirim sejumlah 1.301 ekor senilai Rp2,2 miliar. 

“Sebenarnya permintaan Brunei Darusalam adalah 2.000 Ekor, oleh sebab itu diharapkan supaya kekurangannya bisa dikirimkan dalam waktu dekat,” katanya.

Pengiriman domba tersebut menggunakan pesawat My Indo Airlines secara bertahap selama 4 (empat) hari, yaitu tanggal 19-21 Desember 2020. Sebelum dikirim, 1.301 domba tersebut telah diperiksa Karantina Pertanian Surabaya baik pemeriksaan dokumen, fisik dan uji lab Rose Bengal Test (RBT). Uji RBT adalah screening test untuk mengetahui secara dini adanya bakteri brucella pada domba.

“Kami berharap ekspor kali ini dapat menjadi motivasi bagi para ekportir di Jawa Timur untuk menambah negara tujuan ekspor, seperti yang dilakukan Koperasi Peternak Indonesia Cita Berdikari,” tutup Musyaffak.

pasang iklan di sini