SEKADAU—Peluncuran tiga produk baru berbasis IT menandai puncak acara perhelatan Rapat Anggota Tahunan Koperasi Kredit CU Keling Kumang ( Kopdit CUKK) Tahun Buku 2019. Tiga produk tersebut antara lain Virtual Account Credit, ATM Tanpa Kartu dan Mobil Pelayanan Keliling.
“Tahun ini kami menggelar RAT paling bersejarah karena pencapaian program kerja dan kinerja keuangan CUKK yang semakin baik, ” kata Ketua Pengurus Kopdit CUKK Mikael dalam RAT CUKK Tahun Buku 2019, Sabtu ( 22/2/2020) di Tapang Sambas, Kabupaten Sekadau, Kalbar.
Acara RAT Kopdit dengan anggota 180.031 orang itu dihadiri Bupati Sekadau, Rupinus, perwakilan para bupati dari kabupaten Sintang, Kapuas Hulu, Sanggau, dan Melawi, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalbar Ahi MT, para mitra kerja Kopdit CUKK, para pengelola dan karyawan serta sekitar 600 orang perwakilan anggota Kopdit CUKK dari 65 kantor cabang pelayanan.
“Pesan saya jaga terus kinerja baik yang telah dicapai CU Keling Kumang dengan menggalakan penyaluran pinjaman produktif sehingga dampaknya bisa dirasakan oleh masyarakat, terutama dalam peningkatan lapangan kerja, tutur Bupati Sekadau Rupinus saat memberikan sambutan dan sekaligus meresmikan operasional ketiga produk baru CUKK.
Keberhasilan Kopdit berusia 27 tahun ini, kata sang ketua, Mikael, tidak lepas dari kepiawaian para pengelola dalam menerobos berbagai program usaha berbasis IT. Dengan beroperasinya tiga unit pelayanan berbasis IT tersebut, lanjut Mikael, diharapkan kian mempermudah akses dan layanan keuangan terhadap anggota CUKK.
Selain itu, peningkatan kerja sama dengan berbagai pihak guna memperluas bidang usaha yang makin beragam telah menunjukkan dampak positif pada usaha dan kesejahteraan anggota CUKK. Kerja sama yang belakangan ini digarap adalah dengan Lamac Multi Purpose Cooperative, Filipina, di sektor perkebunan, pembibitan dan pemasaran Kakao.
Tembus Satu Triliun Rupiah
Dalam laporannya, CEO CUKK Valentinus mengemukakan tiga layanan digital yang diresmikan tersebut akan terus dikembangkan ke sejumlah cabang.
“Melalui Keling Kumang Mobile yang makin inovatif anggota bisa melakukan transfer ke seluruh bank di Indonesia cukup dengan melakukannya sendiri, juga bisa lakukan penarikan di ATM Keling Kumang tanpa kartu. Berikutnya kita akan pasang di tujuh titik di kantor-kantor cabang,” tuturnya.
Kinerja keuangan yang membiru di tahun 2019 ditandai dengan tembusnya pinjaman beredar di atas satu triliun rupiah atau tepatnya Rp1,072 triliun, tumbuh 13,25% dibanding 2018.
Sedangkan pertumbuhan lainya per 31 Desember 2019 year on year adalah aset Rp1,477 triliun, naik 6,74%, pendapatan Rp155,158 miliar (0,84%), SHU Rp1,771 miliar atau naik 15,38% dan ekuitas Rp210, 998 miliar.( Irm).