Sistem perdagangan emas online menawarkan sejumlah keunggulan seperti selisih jual – beli kecil dan perdagangan dapat dilakukan dimana saja. Dengan modal kecil, investor berpotensi mendapatkan benefit besar.

Sejak dahulu masyarakat berinvestasi emas karena menilai sejumlah keunggulannya. Aset emas dinilai sebagai lindung nilai terhadap inflasi, pelemahan rupiah, dan ketidakpastian ekonomi global, dengan harga historis yang cenderung naik jangka panjang (misalnya naik 38% setahun terakhir).
Seiring perkembangan teknologi digital, perdagangan emas secara online muncul pada era 1990-an. Tonggak awalnya pada 1996 ketika New York Stock Exchange meluncurkan kontrak berjangka emas online pertama. Memasuki 2000-an, broker online bermunculan dan harga emas naik signifikan, membuat trading emas online semakin populer secara global. Di Indonesia, regulasi dimulai melalui UU No. 10 Tahun 2011 tentang Perdagangan Berjangka Komoditi yang diawasi Bappebti, memungkinkan transaksi emas digital secara legal.
Perkembangan di Indonesia
Investasi emas digital mulai marak pertengahan 2020 karena pandemi COVID-19 yang membatasi mobilitas, sehingga platform online seperti Pegadaian dan Treasury menawarkan transaksi tanpa keluar rumah. Perdagangan emas online dinilai memiliki sejumlah keunggulan dibanding perdagangan fisik. (lihat box).
Perdagangan emas online memiliki selisih harga jual-beli (spread) lebih kecil, biasanya 2-3%, dibandingkan emas fisik yang mencapai 6-7%. Di samping itu, perdagangan emas online dapat dilakukan dengan modal yang relatif lebih kecil dibandingkan transaksi fisiknya. Contohnya: untuk bertransaksi emas senilai 3,1 ons (310 gram) investor fisik membutuhkan modal (harga pergram x 310 gram) bila harga per gram Rp 2.350.000, maka = 2.350.000 x 310 gram = Rp728.500.000.
Sementara dalam transaksi online, perdagangan emas senilai 310gram hanya dibutuhkan modal $100. Jadi, bila dengan modal kecil kita dapat melakukan transaksi dengan benefit besar, maka kenapa kita harus mengeluarkan modal besar?
- Octa Investama Berjangka (OIB) menyediakan pelatihan tanpa dikenakan biaya, serta menyediakan AKUN DEMO untuk latihan bertransaksi produk komoditas, indeks saham global, dan pasar keuangan melalui Bursa Berjangka secara live. OIB terdaftar resmi di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI). Kunjungi website kami di octa.co.id untuk informasi lengkap.
Disclaimer: Perdagangan berjangka komoditi memiliki potensi keuntungan dan risiko kerugian yang tinggi







