Peluangnews, Meksiko – Gelombang panas terparah telah melanda Meksiko sejak pertengahan April. Gelombang panas ketiga di tahun ini menyebabkan 8 orang meninggal dunia.
Pemerintah Meksiko menjelaskan, tujuh korban meninggal akibat sengatan panas dan yang kedelapan akibat dehidrasi hebat.
Masing-masing tiga orang tewas di negara bagian Veracruz di bagian timur negara tersebut, dua orang tewas di negara bagian Quintana Roo di bagian tenggara, dua orang di Sonora di bagian utara dan satu orang di Oaxaca di bagian selatan.
Suhu minggu ini mencapai 35 derajat Celcius di Meksiko. Suhu ekstrem di barat laut dan tenggara negara itu, mencapai beberapa derajat di atas norma musiman
Kementerian Kesehatan melaporkan bahwa sejumlah orang dirawat di rumah sakit, mengeluhkan sengatan matahari akibat gelombang panas.
“Cuaca panas, yang sangat parah di negara bagian Sonora, Veracruz, Quintana Roo dan Oaxaca, akan terus berlanjut selama beberapa hari,” kata laporan pemerintah setempat dikutip dari kantor berita Anews, Senin (19/6/2023).
Para ahli meteorologi menyarankan untuk tidak keluar rumah kecuali jika diperlukan pada siang hari saat matahari menyinari secara langsung.
Hari-hari terpanas dalam beberapa tahun terakhir telah dialami di Meksiko, di mana suhunya melebihi 40 derajat. (Aji))
