TANGERANG-—Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk I Gusti Ngurah Ashkara memberi peluang bagi koperasi karyawan ( kopkar) untuk manfaatkan berbagai kerja sama dengan Badan Usaha Milik Negara tersebut. Karena menurutnya, selain berperan sebagai sub-kontrak pengadaan barang perusahaan, keberadaan kopkar dapat mempercepat peningkatan ekonomi anggota yang notabene karyawan perusahaan yang bersangkutan.
“Bisnis Kopkar tak hanya simpan pinjam, tetapi harus jeli melihat peluang terkait dengan kebutuhan perusahaan maupun bisnis lainnya di luar pelayanan langsung terhadap anggota,” ujarnya dalam pembukaan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Awak Pesawat Garuda (Koapgi), Kamis ( 2/5/2019 di Tangerang, Banten. RAT ke XVII Tahun buku 2018 yang dihadiri sekitar 280 anggota perwakilan itu dibuka oleh Menteri Koperasi UKM AAGN Puspayoga. Hadir pula Deputi Pengawasan Kemenkop UKM Suparno, kopkar lain di lingkungan Garuda Grup serta Koperasi Besar yang terhimpun dalam Forum Komunikasi Koperasi Besar Indonesia ( Forkom KBI).
Selain Koapgi yang berdiri sejak tahun 2000, di lingkungan Garuda Grup juga terdapat tujuh kopkar lainnya, antara lain Kokarga, Kopkargo dan Kopkar APG dan Kopkar GMF. Namun keberadaannya selama ini cenderung berjalan masing-masing, padahal jika bersatu dalam satu wadah bersama bakal mudah memanfaatkan peluang kerja sama dengan perusahaan.
“Jika koperasi ingin ambil peluang usaha di perusahaan, saya kasih. Tapi syaratnya harus bersatu dulu karena perusahaan tidak mungkin memberi peluang hanya kepada satu kopkar saja, nanti yang lain bisa protes,” tambah Ary lagi.
Tangkap Peluang
Sementara itu Menteri Koperasi dan UKM, AAGN Puspayoga dalam sambutannya mengatakan pihaknya ikut mendorong koperasi di lingkungan maskapai penerbangan pelat merah, PT Garuda Indonesia agar bersatu untuk dapat tumbuh dan berkembang menjadi koperasi besar.
Dia mencontohkan beberapa koperasi di tanah air yang kini sudah besar juga karena bersatu lebih dulu, seperti KWSG (Koperasi Warga Semen Gresik) Semen Gresik Group, KISEL (Koperasi Seluler) PT Telkomsel.
“Aset mereka triliunan, saya yakin Koapgi dan koperasi di Garuda Indonesia bisa seperti mereka.Dengan bersatu koperasi-koperasi itu akan meningkatkan aset dan mempercepat pengembangan usaha koperasi yang dikelola Garuda,” ujar Menteri.
Puspayoga juga menekankan agar Koapgi menangkap peluang yang diberikan oleh Dirut Garuda
“Ini kesempatan emas yang tidak boleh disia-siakan. Pihak direksi sudah beri peluang dan segeralah bersatu dengan kopkar lainnya di lingkungan Garuda Grup untuk bersama manfaatkan peluang tersebut,” pungkas Puspayoga.
