hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza

Apkasi Gandeng Bukalapak Dukung Akselerasi Pemasaran UMKM

BADUNG—Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi)  resmi menggandeng marketplace Bukalapak untuk mengakselerasi pemasaran usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) berbagai daerah di Tanah Air.

Penandatanganan kerja sama dilakukan Ketua Umum Apkasi Abdullah Azwar Anas dan CEO Bukalapak Achmad Zaky di sela-sela acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Apkasi di Badung, Rabu (21/8/19).

Penandatanganan kerja sama disaksikan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko P. Sandjojo, Sekjen Kemendagri Hadi Prabowo, Wagub Bali Tjokorda Oka Artha, dan ratusan bupati.

Anas mengatakan kerja sama ini, kabupaten tidak perlu repot bikin marketplace sendiri. Bukalapak akan boost UMKM di daerah, sementara pemkab mempersiapkan UMKM.

“Ini sekaligus menindaklanjuti pidato kenegaraan Presiden Jokowi 16 Agustus lalu, di mana Pak Jokowi secara eksplisit menyatakan terus mendorong penciptaan produk daerah berdaya saing yang dipasarkan secara nasional, bahkan global, melalui marketplace,” ujar Anas.

Anas mengatakan, landing page khusus di Bukalapak disiapkan untuk kabupaten-kabupaten se-Indonesia.

“Untuk itu akan ada treatment khusus dari Bukalapak untuk dipromosikan, sehingga UMKM kabupaten bisa dapat pasar yang luas,” kata Bupati Banyuwangi ini.

Menurut Anas  marketplace bukalapak itu tiap bulan dikunjungi lebih dari 100 juta kali. Transaksinya setahun Rp50 triliun. Artinya UMKM kabupaten punya sasaran tembak puluhan juta orang melalui kerja sama khusus Apkasi ini.

Sekjen Apkasi Najmul Akhyar menambahkan, selain pemasaran, Bukalapak akan ikut mendampingi lewat berbagai pelatihan seperti manajemen keuangan, packaging, dan sebagainya, sehingga UMKM udaerah bisa lebih berdaya saing.

Najmul menyebutkan  pada tahap awal, terdapat 20 kabupaten sebagai pilot project yang mendapat treatment khusus di Bukalapak.

“Dua puluh kabupaten itu dipilih proporsional merepresentasikan geografis Indonesia, mulai Sumatera sampai Papua. UMKM yang dipilih adalah unggulan berbasis potensi masing-masing kabupaten,” ujar Najmul Akhyar.

Sementara CEO Bukalapak Achmad Zaky mengatakan, pihaknya optimistis ke depan kolaborasi bisa memberi nilai tambah bagi UMKM di daerah.  Kinerja UMKM meningkat, daya saingnya lebih bagus.

Lanjut Zaky, dengan kolaborasi bersama Apkasi, Bukalapak bakal melakukan strategi khusus untuk mendorong pemasaran UMKM daerah.

“Tentu nanti ada cara khusus yang akan kita lakukan. Selain landing page di Bukalapak, ada strategi yang kami jalankan untuk dampingi UMKM-UMKM kabupaten,” pungkas Zaky.

pasang iklan di sini