
PeluangNews, Bogor – Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Republik Indonesia, Ferry Juliantono, meresmikan dua rumah, program Hibah Rumah Siap Huni (HRSH) ke-525 dan 526 di Kampung Sampay, Desa Rabak, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Selasa (27/5/2025). Kedua rumah tersebut merupakan hibah dari Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (Kopsyah BMI) untuk dua keluarga prasejahtera, Ani dan Nining.
Dalam sambutannya, Ferry menyampaikan apresiasi tinggi atas dedikasi jajaran Kopsyah BMI di bawah kepemimpinan Kamaruddin Batubara, Presiden Direktur Koperasi BMI Group. “Saya merasa bangga dan terharu. Apa yang dilakukan Kopsyah BMI adalah bentuk nyata dari tolong-menolong dalam kebaikan dan ketakwaan, sebagaimana prinsip dalam Al-Qur’an surat Al-Maidah ayat 2,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa inisiatif sosial ini sejalan dengan nilai-nilai konstitusi Indonesia, khususnya semangat gotong royong. “Koperasi seperti Kopsyah BMI menjalankan aktivitas ekonomi yang bermartabat sekaligus menebar manfaat kolektif,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Ferry juga mendorong percepatan pembentukan Koperasi Desa (Kopdes) sebagai upaya konkret menggerakkan ekonomi lokal. Ia menginstruksikan agar Desa Rabak segera membentuk Kopdes, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang menempatkan desa sebagai prioritas penguatan ekonomi nasional.
“Masih banyak anak muda desa yang belum mendapat pekerjaan. Koperasi adalah solusi strategis. Pemerintah menargetkan pendirian 80.000 Kopdes Merah Putih hingga Juli 2025,” jelasnya. Ferry menambahkan, pendirian koperasi desa akan didukung dengan pinjaman minimal Rp3 miliar per unit, memanfaatkan aset negara tanpa membebani APBN secara besar-besaran.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Ahmad Zabadi (Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM), perwakilan LPDB, para pengurus Kopsyah BMI Group, serta unsur Muspika dan pemerintah desa setempat. Ferry secara pribadi juga mengaku tersentuh oleh kisah hidup Ani dan Nining, dan menyatakan akan berdonasi melalui Kopsyah BMI untuk mendukung keberlanjutan program HRSH.
Adapun pembangunan dua rumah HRSH tersebut bersumber dari dana ZIS karyawan Kopsyah BMI dengan nilai total Rp121 juta. Program ini menjadi simbol kolaborasi strategis antara pemerintah dan gerakan koperasi dalam memperkuat keadilan sosial dan ekonomi berbasis gotong royong. (RO)