hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza

Tingkatkan Volume, Kemendag Targetkan Ekspor CPO Capai 4 Juta Ton

Jakarta (Peluang) : Kementerian Perdagangan (Kemendag) menargetkan volume ekspor minyak sawit atau CPO pada Agustus 2022 naik menjadi 4 juta ton. Target tersebut akan tercapai setelah pemerintah melakukan pelonggaran terhadap ekspor.

Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan menyatakan upaya mewujudkan target tersebut pemerintah telah menaikkan rasio volume ekspor menjadi sembilan kali lipat dari volume DMO (Domestic Marcet Obligazition) yang dijalankan setiap eksportir CPO. Dimana sebelumnya, pemerintah hanya menaikkan rasio volume tujuh kali lipat.

“Pelaku usaha yang melaksanakan DMO dalam bentuk minyak goreng kemasan sederhana atau Minyakita, bahkan bisa mendapatkan volume ekspor 13,5 kali lipat dari volume DMO . Makanya bulan ini bisa ekspor 4 juta ton CPO,” kata Zulkifli.

Mendag menyampaikan bahwa para pelaku usaha mengaku tangki-tangki penampungan CPO masih cukup penuh sehingga membutuhkan upaya percepatan ekspor. Jika percepatan ekspor berhasil, ia berharap harga tandan buah segar (TBS) sawit petani juga akan naik.

Bahkan kata dia, rata-rata harga TBS saat ini semestinya sudah meningkat, dari semula hanya Rp 1.250 per kg naik Rp 600 per kg menjadi Rp 1.850 per kg. “Asumsi itu karena pemerintah telah menghapus pungutan ekspor (PE) CPO yang sebesar 200 dolar AS per ton sehingga menaikkan harga CPO dan TBS sebagai bahan bakunya,” ujar Mendag.

Selain itu, pemerintah juga telah menurunkan tarif bea keluar dari semula 288 dolar AS per ton menjadi hanya 52 dolar AS per ton. Dengan keringanan itu, pemerintah mengkalkulasikan semestinya kembali terjadi kenaikan harga TBS.”Mestinya harga TBS sudah Rp 2.490 per kg,” tambahnya.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), volume ekspor minyak sawit pada April 2022 hanya 1,52 juta ton dari rata-rata ekspor lebih dari 3 juta ton. Adapun pada Mei, ekspor hanya 182,8 ribu ton lantaran pemerintah menerapkan larangan sementara ekspor CPO. Dan memasuki Juni 2022, BPS mencatat ekspor kembali meningkat sebesar 1,5 juta ton. Adapun untuk data ekspor bulan Juli, baru akan dirilis oleh BPS pada 15 Agustus 2022 mendatang.

pasang iklan di sini