Meski pendidikannya tamatan SMA, namun Yuli tidak pernah minder. Baginya, yang terpenting adalah bekerja keras dan memberikan yang terbaik saat diberikan kepercayaan oleh atasan. Resep ini terbukti manjur karena karirnya terus menanjak. Kini ia dipercaya sebagai Manajer Operasional PT Pintar Asia Jaya, anak usaha Kopdit Pintu Air yang bergerak di sektor jasa transportasi dan pergudangan.
“Walaupun pendidikan hanya SMA, tapi saya yakin dengan bekerja keras dan menunjukkan kemampuan yang dimiliki serta tidak berkecil hati, kesuksesan akan menghampiri,” ungkap perempuan kelahiran Maumere 5 Juli 1982 ini.
Yuli bukan sedang membual. Saat pertama bergabung di Kopdit Pintu Air pada 1 Maret 2009, sudah diberikan kepercayaan oleh Yakobus Jano, Ketua Pengurus Kopdit Pintu Air bersama Yuvensius Nurak sebagai Manager untuk membuka unit usaha Microfinance dan berhasil. Selanjutnya ia dipindah-pindah untuk mengembangkan usaha ke berbagai kantor cabang Kopdit Pintu Air dan terbukti sukses.
Ibu dari tiga anak yang memilki moto hidup “Selalu memberi yang terbaik dan selalu bersyukur apapun yang diterima” itu kini siap mengembangkan bisnis Pintar Asia Jaya. Ia pun yakin usaha jasa transportasi akan berkembang di Nusa Tenggara Timur karena merupakan salah satu destinasi wisata yang sedang berkembang.
