Peluang News, Jakarta – Ada berbagai isu perubahan iklim yang telah menarik perhatian khusus atay menjadi atensi bagi banyak negara di dunia termasuk Indonesia, salah satunya yaitu Net Zero emission (NZE).
Diketahui, Pemerintah Indonesia telah berkomitmen untuk dapat mencapai Net Zero Emission (NZE) atau emisi nol bersih pada 2060 yang akan datang.
Hal ini dikarenakan, NZE sendiri merupakan sebuah kondisi yang dapat membantu agar jumlah emisi karbon yang dilepaskan ke atmosfer tidak akan melebihi kapasitas penyerapan dari bumi.
Target tersebut pun dapat dicapai dengan mengurangi emisi karbon dengan efisiensi energi dan penggunaan energi baru terbarukan serta meningkatkan kapasitas penyerapan karbon melalui penghijauan.
Sebagai bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN), BNI sendiri baru-baru ini telah melakukan penanaman 78.000 bibit bakau di Dusun Tegalpare, Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim).
Adapun penanaman puluhan ribu bibit bakau ini merupakan salah satu rangkaian hari jadi BNI yang ke-78.
BNI menyampaikan, tujuan dari program CSR tersebut adalah untuk membantu pencapaian target NZE serta restorasi biodiversity di sekitaran pantai yang ada di Indonesia.
Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi VI DPR RI, Nasim Khan mengatakan, dirinya sangat menghargai dan mengapresiasi BNI atas program tersebut.
“Apalagi, Kabupaten Banyuwangi sendiri memiliki garis pantai sepanjang ratusan kilometer yang merupakan habitat dari pohon bakau. BNI berhasil mengkolaborasikan program CSR yang disalurkan dalam rangka ulang tahunnya dengan salah satu agenda utama dari pemerintah untuk menekan emisi karbon,” ujar Nasim Khan di Jakarta, Jumat (28/6/2024).
Selain itu, ia berharap agar program yang diinisiasi oleh BNI ini juga dapat membawa dampak ekonomi bagi seluruh masyarakat yang berada sekitaran pantai.
“Selain itu, hutan bakau juga diharapkan dapat menjadi sumber penghasilan bagi masyarakat dari budidaya ikan, kepiting, udang, hingga rumput laut. Sebagai salah satu bank penyalur KUR, nantinya BNI dapat kembali membantu masyarakat melalui kredit bersubsidi dari pemerintah,” tuturnya.
