Peluang News, Bojonegoro-Transisi menuju energi bersih perlu diiringi dengan langkah nyata dalam pelestarian alam. Inilah yang dilakukan PLN Nusantara Power dalam kegiatan bertajuk Sedekah Oksigen—sebuah kolaborasi bersama Majelis Lingkungan Hidup (MLH) Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bojonegoro. Dalam kegiatan ini, PLN NP menyerahkan 3.000 bibit pohon lengkap dengan media tanam berupa pupuk dan ajir, sebagai bentuk dukungan terhadap penghijauan dan pemberdayaan masyarakat lokal.
“Ini bukan sekadar menanam pohon, ini menanam harapan. Melalui program ini, kami tidak hanya menanam pohon, tetapi juga menanam masa depan—udara yang lebih bersih, tanah yang lebih subur, dan ekonomi masyarakat yang lebih kuat,” kata Direktur Utama PLN Nusantara Power, Ruly Firmansyah, saat menyerahkan bantuan 3.000 bibit pohon kepada MLH Muhammadiyah Bojonegoro, beberapa waktu lalu.
Tak hanya bibit, PLN NP juga menyerahkan media tanam berupa 3.000 kilogram pupuk kandang dan 3.000 ajir untuk mendukung pertumbuhan pohon. Bibit tersebut akan ditanam di berbagai titik strategis di Kabupaten Bojonegoro seperti lingkungan pesantren, sekolah, tempat ibadah, serta lahan milik warga yang tergabung dalam komunitas peduli lingkungan.
Jenis pohon yang disumbangkan meliputi alpukat, klengkeng, dan balsa—pilihan yang tidak hanya bernilai ekologis, tetapi juga ekonomis. Pohon buah memberikan hasil panen, sementara pohon balsa yang tumbuh cepat dapat menjadi bahan baku industri masyarakat setempat.
Program Sedekah Oksigen mengusung konsep penghijauan berkelanjutan. “Kami memanfaatkan lahan wakaf dan sistem arisan pohon agar gerakan ini bisa terus berjalan,” jelas Dian Martha, Sekretaris MLH Muhammadiyah Bojonegoro. “Terima kasih atas dukungan dari PLN. Ini sangat berarti bagi pelestarian lingkungan dan juga pemberdayaan ekonomi warga.”
PLN NP percaya bahwa transisi menuju energi bersih perlu diiringi dengan langkah nyata dalam pelestarian alam. “Kami ingin gerakan kecil seperti menanam pohon ini menjadi langkah besar menuju Indonesia yang lebih hijau dan berkelanjutan,” tutup Ruly.
