Inovasi yang dilakukan Pengurus dibawah arahan Rohmat Susanto menjadikan BMT Assyafi’iyah Berkah Nasional sebagai salah satu BMT terbesar di Indonesia. Peran ekonomi dan sosial berjalan secara seimbang untuk memberi maslahat bagi anggota dan umat.
Baitul Maal wat Tamwil (BMT) merupakan lembaga ekonomi dan keuangan yang unik karena memiliki dua fungsi yaitu ekonomi dan sosial yang seimbang. Dalam praktiknya, tidak semua BMT mampu menjalankan peran keduanya secara optimal. KSPPS BMT Assyafi’iyah Berkah Nasional (ABN) merupakan salah satu BMT yang berhasil memadukan dwi fungsi tersebut dengan sama baiknya.
Rohmat Susanto, Ketua Pengurus BMT ABN mengatakan, kesuksesan yang telah diraih saat ini tidak lepas dari kekompakan di internal dan dukungan dari para anggota. “Alhamdulilah, selama seperempat abad usaha BMT tetap eksis dan semakin mendapatkan kepercayaan dari anggota dan pemangku kepentingan lain,” ungkap Rohmat.
Dengan tangan dinginnya, Rohmat terus meningkatkan praktik tata Kelola perusahaan yang baik dan melakukan gebrakan yang inovatif. BMT ABN juga dibawanya melek digital dengan meluncurkan Ceria Digital sebagai aplikasi yang kaya fitur untuk menghadirkan pengalaman baru bagi anggota dalam berinteraksi dengan koperasi.
BMT yang didirikan pada 3 September 1995 oleh para tokoh ulama dan jamaah pengajian di Pondok Pesantren Assyafi’iyah di Kotagajah, Kab. Lampung Tengah juga terus menggenjot ekspansi usaha dengan memperluas jaringan kantor cabang. Tidak hanya di Lampung, melainkan sampai Pulau Jawa.
Ikhtiar untuk menggemukkan pundi-pundi rupiah diiringi dengan tanggungjawab sosial koperasi. Dalam pelaksanaannya dilakukan oleh Baitul Maal ABN. Kegiatan sosial dan lingkungan yang telah dilakukan antara lain khitanan massal dan donor darah; bedah rumah; dan pembagian ternak kambing bergulir. Selain itu, santunan kepada kaum dhuafa, pembagian bingkisan lebaran untuk kaum dhuafa dan tokoh-tokoh agama; membantu korban bencana alam, pemberian beasiswa dan pembuatan sumur bor.
Man Jadda Wa Jadda yang artinya siapa yang bersungguh-sungguh dia akan berhasil. Ini pula yang dialami BMT ABN. Kesungguhan untuk menjadi koperasi yang besar dan modern untuk memberi kemaslahatan pada anggota dan umat terbayar dengan kinerja yang terus menanjak. Jumlah anggota kini sudah lebih dari 100 ribu anggota. BMT ABN pun kini menjadi KSPPS terbesar di Provinsi Lampung. (Dja).
