Serikat pekerja membantu pekerja menggabungkan kekuatan untuk menghadapi kekuatan modal. Namun serikat pekerja juga dapat bertindak sebagai pemain pasar dan ikut menyusun aturan bagi suatu industri, caranya dengan berkoperasi.
Pandemi Covid-19 membuat sebuah kafe di Providence, Rhode Island, Amerika Serikat bertajuk White Electric Coffee ditutup. Para karyawan kafe itu kemudian membentuk serikat pekerja bernama CUPS (Collaborative Union of Providence Service-Workers. Mereka menginginkan tempat bekerja yang baik mencakup keselamatan pekerja hingga ingin menjalankan bisnis bersama secara demokratis.
Dengan bantuan teknis dari Cooperative Fund of New England, sebuah lembaga keuangan pengembangan masyarakat (CDFI) yang mengkhususkan diri dalam pinjaman koperasi, para pekerja membeli perusahaan dan menjadikannya koperasi. Mereka membutuhkan dukungan masyarakat untuk mengumpulkan uang muka untuk bisnis dan properti. Upaya pendanaan kerumunan membuat mereka mendapatkan lebih dari USD50.000 yang membantu mengamankan pinjaman. Selain itu lebih dari 400 orang ikut berkontribusi dengan donasi masing-masing sebesar USD50. White Electric, kedai kopi dan kafe eklektik yang berdiri selama 20 tahun berada di bawah kepemilikan baru pada April 2021.
Serikat Pekerja dengan anggotanya sebagai pemilik koperasi dengan bangga mematuhi prinsip-prinsip keadilan, pekerja mendapatkan upah yang layak, perundingan bersama, pembagian keuntungan, transparansi bisnis, dan kepemimpinan bersama, dan keterlibatan masyarakat.
Serikat pekerja dan koperasi pekerja memiliki banyak kesamaan dalam hal semangat dan prinsip membangun tempat kerja yang demokratis. Keduanya hanya berbeda dalam strategi dan taktik untuk mencapai tujuan tersebut, yaitu cara-cara baru dalam berbisnis. Untuk memudahakan pemahaman tersebut, sebuah komunitas dan pekerja di City University of New York (CUNY) menerbitkan laporan berjudul A Union Toolkit for Cooperative Solutions, menyoroti beberapa studi kasus tentang bagaimana serikat pekerja dan koperasi pekerja seharusnya bekerja sama membangun kekuatan pekerja.
Laporan itu menyebutkan, koperasi pekerja menyediakan sarana untuk berkolaborasi dalam kerangka kerja sama mendalam yang mendorong inklusi dan agensi di tempat kerja. Sementara serikat pekerja membantu menghadapi korporasi dan peraturan serta regulasi mereka, dengan pengalaman sejarah perjuangan baik yang menang maupun yang kalah.
Koperasi pekerja adalah bisnis yang dimiliki oleh pekerjanya dan memiliki struktur pemerintahan demokratis yang digerakkan oleh anggota yang menghargai transparansi dan keadilan. Seperti bisnis apa pun, mereka memenuhi kebutuhan ekonomi. Terdapat empat cara bagaimana membentuk koperasi pekerja dan menjalankan bisnisnya.
- Start-Up atau usaha rintisan yang berdiri sendiri: Para pekerja berkumpul membentuk bisnis koperasi. Biasanya mereka memiliki seorang entrepreneur yang paham menjalankan wirausaha dalam timnya. Usaha rintisan mempunyai risiko, tidak ada jaminan penghasilan tetap dan banyak belajar. Usaha merupakan bentuk tertua dari sistem pertukaran ekonomi yang didasarkan pada kebutuhan dan keterampilan untuk dibagikan. Anggota koperasi bergotong royong, bekerja dengan apa yang mereka miliki untuk apa yang mereka inginkan dan butuhkan.
- Konversi adalah ketika bisnis beralih dari satu jenis kepemilikan ke model kepemilikan bersama. Cara ini membutuhkan banyak perencana, pendukung pengembangan masyarakat, aktivis, dan pembuat kebijakan melihat kebutuhan lokal untuk rantai pasokan yang lebih berkelanjutan, aset yang ada di komunitas mereka; dan kemudian membantu pemilik bisnis lokal, terutama ketika mendekati masa pensiun, untuk melestarikan bisnis berbasis lokal dengan menjualnya kepada karyawan perusahaan mereka.
- Inkubasi: Ini adalah model di mana organisasi nirlaba menjalankan koperasi dan dikaitkan dengan strategi pengembangan ekonomi dan tenaga kerja lainnya yang dapat mendukung perusahaan rintisan. Koperasi Dayton di negara Bagian Ohio, Amerika Serikat membuka pasar Gem City Market yang merupakan swalayan modern milik para pekerja.
- Pengambilalihan perusahaan oleh pekerja: Ini jarang terjadi di AS tetapi dapat terjadi ketika pekerja berorganisasi untuk menyelamatkan perusahaan dengan pendudukan dan pengambilalihan. Secara teknis, ini adalah jenis konversi bisnis tetapi mengambil alih bisnis yang gagal secara radikal berbeda dari konversi bisnis standar di mana pemilik yang bersedia menjual bisnisnya kepada karyawan perusahaan.
Peran Serikat Pekerja sebagai Agen Perubahaan
Bisnis koperasi dan perwakilan serikat pekerja dapat berjalan beriringan. Baik koperasi pekerja maupun serikat pekerja menumbuhkan rasa memiliki secara kolektif. Keduanya menawarkan sarana untuk martabat dan hak pilihan di tempat kerja. Serikat pekerja membantu pekerja menggabungkan kekuatan mereka untuk menghadapi kekuatan modal. Namun serikat pekerja juga dapat bertindak sebagai pemain pasar dan ikut menyusun aturan bagi suatu industri.
Serikat pekerja dapat menggunakan prinsip dan sumber daya mereka untuk mendukung pengembangan ekonomi kooperatif. Misalnya, Cooperative Home Care Associates (CHCA) di Bronx, koperasi pekerja terbesar dengan 2.000 karyawan, tidak memiliki kekuatan atau pengaruh untuk menaikkan standar di seluruh industri mereka sendiri. Tetapi setelah bergabung dengan SEIU 1199—divisi perawatan kesehatan yang beranggotakan 450.000 orang dari Serikat Pekerja Layanan Internasional—mereka mendapat perhatian legislatif negara bagian New York dan membuat keuntungan legislatif yang meningkatkan standar gaji pekerja perawatan rumahan.
Singkatnya, serikat pekerja melakukan lebih dari sekadar mewakili pekerja di tempat kerja. Secara kolektif, mereka membentuk gerakan yang lebih besar dengan kekuatan untuk menengahi persyaratan dan peraturan politik yang dapat berdampak pada banyak perusahaan di seluruh pasar. Serikat pekerja menginvestasikan sumber daya yang cukup besar ketika mereka memutuskan untuk mengatur sebuah industri.
Serikat pekerja terkadang juga dapat membantu menciptakan koperasi secara langsung. Dasar untuk konversi dapat diadakan dalam perjanjian perundingan bersama serikat pekerja dengan perusahaan mereka, jika dan ketika serikat pekerja merundingkan hak keanggotaan mereka untuk penolakan pertama untuk membeli bisnis jika sebuah perusahaan disiapkan untuk dijual. Serikat pekerja juga dapat mendedikasikan peneliti dan pengacara untuk mengatasi kendala dan kemungkinan kepemilikan. (Irvan)