Aksi cepat tanggap yang dilakukan BMT Fastabiq merupakan wujud solidaritas dan tanggung jawab sosial, terutama masyarakat yang terdampak angin puting beliung.
Kepedulian sosial yang merupakan salah satu watak utama koperasi bukan hanya sekadar jargon tetapi dilaksanakan dalam tindakan nyata oleh KSPPS BMT Fastabiq. Ini ditunjukan dengan membantu para korban bencana angin puting beliung d Desa Tambahagung, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Direktur Maal dan Bisnis BMT Fastabiq, Hasib menyerahkan langsung bantuan senilai Rp5 juta yang diterima oleh Kepala Desa Tambahagung, Suwono. Penyerahan dilakukan di lokasi paling terdampak di Desa Tambahagung disaksikan oleh perangkat desa dan warga yang menjadi korban.
“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban para korban dan menjadi motivasi bagi masyarakat untuk segera bangkit,” ujarnya.
Penyaluran bantuan untuk korban bencana putting beliung tersebut merupakan wujud solidaritas dan tanggung jawab sosial BMT Fastabiq kepada masyarakat sekitar, khususnya yang sedang tertimpa musibah. Bantun itu diharapkan dapat mempercepat pemulihan para korban bencana alam tersebut.
BMT yang didirikan pada 27 Juli 1998 itu selama ini dikenal konsisten dalam melaksanakan tanggung jawab sosial. Ini tidak lepas dari dwifungsi kelembagaan BMT yaitu berorientasi profit dan sosial. Beragam aksi sosial selain bantuan kepada korban bencana alam yang telah dilakukan adalah beasiswa Fastabiq Leadership Scholarship (FLASH), pemeriksaan kesehatan gratis, dan pelatihan kewirausahaan.
BMT yang dipimpin Muhammad Ridwan itu juga memiliki program masjid berdaya. Melalui program ini masjid menjadi pusat kegiatan masyarakat sehingga bisa menggerakkan potensi yang ada.
Pelaksanaan tanggung jawab sosial itu merupakan bagian dari komitmen memperkuat ekosistem dakwah yang menjadi tujuan utama organisasi sejak didirikan. BMT Fastabiq hadir untuk memberikan solusi atas problematika yang dihadapi oleh anggota dan masyarakat.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Desa Tambahagung, Suwono, menyampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan dari BMT Fastabiq. Ia mengungkapkan bahwa bencana angin puting beliung yang terjadi beberapa waktu lalu mengakibatkan kerusakan puluhan rumah warga.
“Bantuan ini sangat berarti bagi warga kami dan tentunya kami mengapresiasi kepedulian BMT Fastabiq yang cepat tanggap terhadap musibah ini,” kata Suwono.
Aktivitas kepedulian sosial dan pemberdayaan ekonomi anggota akan terus dilakukan oleh BMT yang lahir dari latar belakang krisis moneter tersebut. Hal ini dilandasi dengan nilai-nilai inti organisasi yang disingkat IKHLAS yakni Inovatif, Kolaborasi, Harmonis, Amanah, dan Syariah. Dengan begitu diharapkan umat akan lebih berdaya dan mandiri. (Kur).
