Raker Terakhir, Teten Masduki Paparkan Capaian KemenKopUKM

Raker Terakhir, Teten Masduki Paparkan Capaian KemenKopUKM/Dok. Peluang News-Hawa

Peluang News, Jakarta – Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) bersama dengan DPR RI Komisi VI menggelar rapat kerja (raker) terakhir pada masa pemerintahan Joko Widodo – KH Ma’ruf Amin, Rabu (11/9/2024).

Dalam raker tersebut, DPR RI Komisi VI mengapresiasi seluruh kinerja KemenKopUKM selama lima tahun terakhir telah konsisten memperjuangkan kemajuan koperasi dan UKM di tanah air.

Apalagi, menurut DPR, kemajuan ini telah berhasil melewati tantangan besar pada masa pademi Covid-19.

Mengenai hal ini, Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menyampaikan terima kasihnya kepada seluruh jajarannya atas kerja sama yang telah terjalin antara KemenKopUKM dengan DPR RI Komisi VI.

“Berkat dukungan dan sinergi yang erat, berbagai program kerja dari KemenKopUKM dapat dituntaskan dengan baik. Kemitraan yang erat ini kami rasakan sangat membantu kami dalam merumuskan kebijakan teknis untuk pengembangan koperasi dan UKM di Indonesia,” ujar Teten di kompleks DPR RI, Senayan, Jakarta, dikutip Kamis (12/9/2024).

Dalam dokumen laporan kinerjanya, ia melaporkan capaian peningkatan skala usaha mikro melalui program hilirisasi dengan pembangunan 11 rumah produksi bersama.

Selain itu, juga terdapat pembangunan pabrik minyak makan merah berbasis komoditas unggulan daerah melalui koperasi.

Kemudian, juga dilaporkan terkait program korporatisasi petani yang sukses dijalankan di Koperasi Pesantren Al-Ittifaq di Bandung dan KUD Mino Saroyo di Cilacap.

“Tak hanya itu, KemenKopUKM juga mampu melakukan transformasi pembiayaan UMKM yang tidak hanya berfokus pada pembiayaan perbankan,” ucapnya.

Lalu, ia juga melaporkan terkait program Solusi (Solar Untuk Koperasi) Nelayan yang bekerja sama dengan PT Pertamina (Persero) dan Kementerian BUMN.

Hingga saat ini, setidaknya sudah dibangun 9 SPBUN dan 7 SPBUN lainnya sedang dalam tahap konstruksi.

Terkait dengan peningkatan rasio kewirausahaan, Teten mengatakan realisasi tersebut sudah mencapai 3,34 persen (data per Februari 2024) dan program transformasi Digital UMKM mencapai 25,45 juta (per Mei 2024).

Bahkan, pihaknya juga telah merampungkan sejumlah agenda reformasi terhadap Badan Layanan Usaha (BLU) yang berada di bawah naungan KemenKopUKM yaitu LLP-KUKM dan LPDB-KUMKM.

Atas capaian ini, Teten berharap agar Komisi VI DPR RI ke depannya dapat terus konsisten untuk memberikan dukungan yang baik dan optimal.

“Kami berharap agar Komisi VI terus memberikan dukungan penuh pada KemenKopUKM terutama dalam mendorong inovasi berkelanjutan terkait pengembangan Koperasi dan UKM yang tangguh di era persaingan yang ketat,” tutur Teten.

“Kami mohon maaf setulus-tulusnya apabila selama ini terdapat kekurangan baik dalam rencana kerja atau dalam hal pelaksanaan. Kami harap hal tersebut tidak mengurangi semangat kebersamaan kita untuk terus membangun dalam memajukan koperasi dan UMKM nasional,” tambahnya.

Exit mobile version