Peluangnews, Jakarta- SEKRETARIS Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) resmi dijabat Rabin Indrajad Hattari, kemarin. Rabin menggantikan posisi Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Kementerian BUMN yang dijabat Susyanto sejak 22 April 2023.
“Pak Rabin (Hattari) sebelumnya sudah bekerja intens mengawal program-program transformasi BUMN di mana kementerian menyiapkan rancangan serta pengawasan atas penajaman fokus bisnis dan reorganisasi kelembagaan. Beliau juga punya pengalaman dan jejaring bisnis global yang baik,” ujar Menteri BUMN, Erick Thohir, dalam keterangannya di Jakarta, yang dikutip pada Kamis (25/5/2023).
Pengangkatan Rabin Hattari, jelas Erick Thohir, merupakan salah satu proses transformasi kelembagaan internal kementerian agar sejalan dengan program kerja keseluruhan.
Selain itu, Kementerian BUMN adalah pusat dari gerak dan kinerja korporasi milik negara, sehingga dibutuhkan kemampuan kelembagaan yang adaptif dengan perkembangan bisnis global.
“Pengangkatan Rabin Indrajad Hattari sebagai Sekretaris Kementerian BUMN (setingkat Eselon I) dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 62/TPA Tahun 2023 tanggal 12 Mei 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Badan Usaha Milik Negara,” jelas Erick.
Usai dilantik, Rabin Hattari menegaskan, selain akan menyiapkan dukungan adminsistratif, ia akan fokus pada tiga hal. Pertama, program inisiatif digitalisasi. Kedua, peningkatan kapabilitas Sumber Daya Manusia (SDM). Ketiga, transparansi dan akuntabilitas.
Selain itu Rabin bertekad akan menyelesaikan Road Map BUMN Fase kedua untuk satu dekade ke depan. “Road Map itu penting untuk memastikan BUMN kita bisa berkompetisi di tingkat global nantinya,” ucapnya.
Dia juga menyatakan akan mendorong BUMN untuk lebih transparan, lebih akuntabel, efisien, produktif, inovatif dan lebih kolaboratif dalam menjalankan tugasnya sebagai pencipta nilai (value creator) dan agen pembangunan (developmen agent).
Sebelum menduduki jabatan itu, Rabin menjabat Staf Ahli Bidang Industri di Kementerian BUMN sejak 12 Januari 2021.
Rabin juga pernah berkarier di Asian Development Bank (ADB) manila sejak 2010 dengan posisi terakhir sebagai Senior Economist, Regional Cooperation and Integration Divison, Sustainable Development and Change Department (SDCC) pada 2019-2020.
Selain itu, Rabin Hattari juga pernah bekerja sebagai analis di Bank Dunia (The World Bank) Washington DC, Amerika Serikat (AS) pada 2007-2010 serta International Monetary Fund (IMF) Washington DC (2002-2007). (Ajie)
Baca Juga: Menteri BUMN Apresiasi Pelindo Ranking 8 Dunia
