
PeluangNews, Jakarta – Kematian Paus Fransiskus, pemimpin tertinggi Gereja Katolik di Vatikan mendapat perhatian pemimpin dunia termasuk dari Presiden Prabowo Subianto.
Prabowo menunjuk beberapa tokoh yang akan menjadi utusannya untuk menghadiri pemakaman
Paus pada Sabtu, 26 April 2024.
Mereka yakni Presiden ke-7 RI Joko Widodo, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, Ignasius Jonan, hingga Menteri HAM Natalius Pigai.
“Atas nama pemerintah Indonesia, Bapak Presiden Prabowo Subianto memutuskan untuk mengutus beberapa tokoh untuk ikut menghadiri acara pemakaman di Vatikan,” kata Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Rabu (23/4/2025).
“Di antara tokoh-tokoh yang diutus oleh Bapak Presiden Prabowo mewakili bangsa dan negara Indonesia adalah yang pertama, Presiden ke-7 Bapak Joko Widodo,” ujar Prasetyo yang juga Juru Bicara Presiden RI itu.
Dia berharap tokoh-tokoh itu dapat mewakili Indonesia dalam menyampaikan belasungkawa.
Meninggalnya Paus, katanya, menjadi duka cita yang mendalam.
“Kami berharap utusan ini dapat mewakili bangsa dan negara kita dalam ikut menyampaikan simpati dan belasungkawa,” ucapnya.
Menurut dia, keberangkatan para utusan tengah diatur oleh pemerintah. Kemungkinan mereka akan berangkat pada besok hari (Kamis, 24/4/2025).
“Untuk keberangkatan sedang diatur, mungkin bisa jadi akan berangkat besok, Kamis atau selambat-lambatnya hari Jumat,” ujar Prasetyo.
Sebelumnya diberitakan, Paus Fransiskus menghembuskan napas terakhirnya akibat stroke dan serangan jantung di usia 88 tahun pada pukul 07.35 pagi waktu setempat.
Berita duka tersebut disampaikan oleh Kardinal Kevin Farrell, Camerlengo Vatikan, pada Senin di pekan ini, pukul 09.45.
Para pemimpin negara di dunia memberikan ucapan duka cita mendalam atas kepergiannya.
Presiden AS Donald Trump bersama Ibu Negara Melania Trump juga berencana menghadiri pemakaman Paus.
Sebagai informasi, Paus Fransiskus telah dikenal sebagai sosok yang membawa angin perubahan di dalam Gereja Katolik.
Dia menekankan pentingnya kerendahan hati, kesederhanaan, dan kasih sayang dalam menjalankan tugas kepausan.
Paus Fransiskus bakal dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore, sesuai permintaannya. Hal ini menjadikannya sebagai Paus pertama yang dimakamkan di luar wilayah Vatikan. []