
PeluangNews, Jakarta – Hari Raya IdulFitri atau Lebaran sebentar lagi. Setiap tahunnya Polri dibantu TNI selalu meningkatkan keamanan dengan menggelar “Operasi Ketupat”.
Pada Kamis (20/3/2025), Polri akan menggelar apel pasukan Operasi Ketupat 2025 di Lapangan Kodam V Brawijaya, Surabaya, Jawa Timur, untuk memastikan kesiapan personel dalam pengamanan masa mudik Lebaran.
“Bapak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akan memimpin gelar pasukan, dihadiri oleh Bapak Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto,” kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko di Gedung Divisi Humas, Jakarta, Rabu (19/3/2025).
Trunoyudo mengharapkan melalui apel gelar pasukan terjalin sinergisitas dan soliditas antara Polri, TNI, kementerian/lembaga terkait serta stakeholder (pemangku kepentingan) dalam upaya mengamankan pemudik di masa libur Lebaran 2025.
Menurut dia, Surabaya yang menjadi lokasi digelarnya apel, merupakan salah satu sasaran untuk menjadi target pengamanan selama operasi berlangsung.
“Ini karena Surabaya merupakan tujuan untuk mudik dari beberapa masyarakat di Jawa Tengah, Jawa Barat dan daerah-daerah lain,” kata Brigjen Trunoyudo.
Sementara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan, Polri berkomitmen untuk memberikan berbagai layanan kepada pemudik agar bisa bermobilitas dengan aman dan nyaman, salah satunya melalui Operasi Ketupat 2025.
“Kita mengharapkan mudik tahun ini bisa berjalan dengan aman, dengan nyaman. Pemerintah dan seluruh stakeholder yang ada akan bersama-sama memberikan pelayanan terbaik untuk mudik 2025,” ujar Kapolri.
Operasi Ketupat 2025 akan dimulai pada 23 Maret hingga 8 April 2025 digelar berdasarkan dua wilayah operasi.
Untuk wilayah Lampung sampai Bali, lanjut Sigit, akan diselenggarakan selama 17 hari. Sedangkan untuk 28 polda lainnya diselenggarakan selama 14 hari.
“Akan dilaksanakan 14 hari mulai 23 Maret untuk yang delapan polda dan pada 26 Maret 2025 untuk yang 28 polda lain,” ungkap Jenderal Sigit.
Sejumlah rekayasa lalu lintas juga sudah disiapkan, di antaranya penerapan sistem satu arah atau one way yang akan disesuaikan dengan situasi serta pembatasan kendaraan sumbu tiga, kecuali pengangkut bahan baku, BBM, dan yang dikecualikan lainnya.
Kepolisian juga membuka layanan hotline pada nomor 110 untuk memberikan layanan secara maksimal bagi pemudik pada masa Lebaran 2025.
“Masyarakat yang membutuhkan layanan pada saat mudik, bisa menghubungi layanan hotline yang kami siapkan,” ucap dia. []