UNTUK menepis kekawatiran maraknya pungutan liar oleh polisi akibat diberlakukannya lagi tilang manual, Polda Metro Jaya membuka pengaduan hotline. Kepolisian berjanji pengaduan yang disampaikan masyarakat akan ditindaklanjuti.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif mengakui pihaknya sempat mengkhawatirkan diaktifkannya lagi sistem tilang manual. Kekawatiran itu muncul karena adanya potensi pungutan liar (pungli)

“Karena kalau sudah manual terjadi kontak, terjadi komunikasi, ini yang mungkin menjadi kekhawatiran pimpinan sebetulnya, perilaku anggota,” kata Kombes Latif kepada wartawan, Selasa (16/5).

Lantaran itu, Kepolisian mengajak masyarakat untuk mengadukan hal tersebut jika terjadi pungli saat ditindak melalui tilang manual. Masyarakat bisa langsung menghubungi hotline di nomor 082177606060 untuk pengaduan.

“Karena itulah, kami unsur pimpinan membutuhkan bantuan pengawasan anggota kami dalam melakukan penindakan, sehingga tidak ada hal-hal yang diluar kewenangan, melanggar aturan prosedur dalam penilangan,” ucapnya.

Kombes Latif menyatakan pihaknya menerjunkan anggotanya yang telah melalui proses kualifikasi untuk menghindari pungli. Namun, untuk memperkecil celah prilaku tidak terpuji tersebut dibutuhkan pengawasan dari masyarakat.

“Petugas yang nakal bakal ditindak tegas. Karena, pertama kita lakukan pencegahan-pencegahan untuk pungli, apel pagi kita lakukan. Kita memberikan surat tilang itu tidak kepada petugas sembarangan. Memang kepada petugas yang memiliki kualifikasi. Sehingga untuk menghindari komplain, intinya untuk menjaga keamanan kita semuanya,” tegasnya. (Ajie)

Baca Juga: Akhirnya Polisi Adakan Tilang Manual Lagi