hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza

PLN Pastikan Ketersediaan Pasokan Batu Bara untuk Februari Mendatang

JAKARTA—Ketersediaan pasokan Batu Bara untuk Perusahaan Listrik Negara (PLN) selama  Februari  mendatang dipastikan aman.

Hal itu diungkapkan Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VII DPR RI, Rabu (26/1/22).

Menurut pria yang karib disapa Darmo ini pihaknya intensif berkomunikasi dengan Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara (Dirjen Minerba) untuk membuat rancangan pasokan di bulan ini sehingga menjadi seimbang antara pasokan dan kontrak.

“Kami sudah buat rancangan pasokan di Februari, dari sana kita petakan pasokan volume apa balance atau tidak. Setelah itu kami  mengoreksi dari volume terkontrak, baik itu carry over Januari maupun kontrak di Februari langsung dimasukan dalam slot pengiriman,” ujar Darmo.

Selain itu PLN melakukan antisipasi dalam penyediaan armada kapal maupun tongkang pengangkut batu bara hingga tiba di pembangkit.

PLN melakukan sejumlah reformasi manajemen batu bara secara menyeluruh. Beberapa di antara pada kebijakan, enforcement, kontrak hingga internal manajemen PLN. 

Darmo mengatakan pihaknya melakukan PLN pemilihan pemasok langsung dari para penambang yang memiliki kredibilitas sebagai pemasok sesuai dengan kualitas (spesifikasi) dan volume yang sesuai kebutuhan PLTU

Begitu juga dengan Kontrak jangka panjang dengan para penambang yang lebih menekankan pada aspek keberlangsungan pasokan dibandingkan dengan aspek flexibility pasokan. 

Logistik Perubahan paradigma pengawasan sistem logistik secara end to end yang sebelumnya berfokus kepada loging indicator (ETA) berubah menjadi lebih berfokus pada leading indicator atau pengawasan di loading port. sehingga apabila terjadi kegagalan loading tindakan korektif dapat segera dilakukan. 

“Enforcement Penerbitan Kepmen 13/2022 sehingga enforcement DMO dilakukan bulanan dan pemasok yang tidak memenuhi DMO maupun kontrak dengan PLN dilarang ekspor dan dikenai sanksi administratif berupa penghentian sementara seluruh operasi produksi dan pencabutan izin usaha,” pungkas Darmo.


pasang iklan di sini