PeluangNews, Jakarta — PT Pertamina Patra Niaga menegaskan komitmennya mendampingi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) agar mampu berkembang, berdaya saing, dan menembus pasar global. Langkah ini menjadi bagian peringatan Hari UMKM Nasional 2025.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth Marchelino Verieza, mengatakan hingga saat ini pihaknya telah membina lebih dari 30.000 UMKM di berbagai sektor, mulai dari kuliner, kerajinan, fesyen, pertanian, hingga industri kreatif.
Pendampingan tersebut mencakup akses permodalan, pelatihan pemasaran digital, pengembangan produk, sertifikasi, hingga fasilitasi pameran di tingkat nasional dan internasional.
“Sejak awal 2025, sebanyak 2.500 UMKM binaan mencatat kenaikan omzet rata-rata 35 persen per tahun, membuka 5.200 lapangan kerja baru, dan berhasil menembus ekspor ke tujuh negara, yakni Malaysia, Singapura, Jepang, Belanda, Papua Nugini, Jerman, dan Australia,” ujar Roberth, dalam keterangan persnya, di Jakarta, Kamis (14/8).
Dalam rangka Hari UMKM Nasional, Pertamina Patra Niaga juga menggelar Festival UMKM Binaan di lima wilayah operasional: Jakarta, Surabaya, Medan, Balikpapan, dan Makassar. Ajang ini menjadi sarana promosi, perluasan jejaring, dan kolaborasi lintas sektor bagi pelaku UMKM.
Salah satu contoh sukses adalah produk Sasagu, olahan berbasis sagu yang memberdayakan petani lokal sekaligus membuka lapangan kerja. Pemiliknya, Herlinda, merupakan lulusan Pertamina UMK Academy.
“Dengan mengikuti UMK Academy, kami bisa memperkuat kapasitas bisnis, memperluas jaringan, dan membawa sagu Papua mendunia,” ungkap Herlinda. Produk Sasagu kini telah diekspor ke Papua Nugini, Jerman, dan Jepang, serta meraih berbagai penghargaan nasional maupun internasional.
Roberth menegaskan UMKM adalah motor penggerak ekonomi Indonesia yang perlu didukung secara berkelanjutan.
“UMKM bukan hanya tulang punggung perekonomian nasional, tapi juga wujud kemandirian masyarakat. Pertamina Patra Niaga berkomitmen membangun ekosistem yang membuat UMKM semakin tangguh dan berdaya saing di era digital,” katanya. (RO/Aji)
Baca Juga: BI Dorong UMKM Bengkulu Kembangkan Wastra Lokal untuk Tembus Pasar Global