Peluang News, Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari Kartini 2024, PT Pertamina (Persero) berkomitmen untuk terus mengoptimalkan Srikandi BUMN Pertamina grup di Indonesia.
Direktur PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati menyampaikan, Hari Kartini ke-147 ini merupakan simbol dari kebangkitan emansipasi perempuan.
Selain itu, menurutnya, Hari Kartini ini juga dapat dijadikan sebagai momentum penggerak energi di tanah air.
Bahkan, perempuan Indonesia saat ini juga dapat berkarya dan berperan aktif dalam berbagai bidang, termasuk di sektor energi.
“Lebih dari 30% Perwira Pertamina saat ini adalah perempuan dan kami akan terus mendorong para perempuan untuk terus berkarir dan menunjukkan potensinya secara optimal. Selamat Hari Kartini untuk seluruh perempuan Indonesia,” ucap Nicke di Jakarta, Minggu (21/4/2024).
Ia menjelaskan, keberadaan perempuan dalam top management maupun middle management bahkan sektor operasional di hampir semua lini bisnis perusahaan menunjukkan bahwa Pertamina memberikan kesempatan yang sama kepada perempuan untuk berperan dalam pengambilan keputusan yang strategis.
“Dua dari tujuh jajaran direksi Pertamina (Holding) adalah perempuan dan hampir 20 persen dari total pekerja level manajemen merupakan pemimpin perempuan. Ini sudah hampir mencapai target dari Menteri BUMN yaitu 25 persen keterwakilan perempuan di jajaran pimpinan BUMN,” jelasnya.
Senada dengan Nicke, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan bahwa Pertamina sektor hulu dan hilir energi juga akan terus menginspirasi srikandi-srikandi Pertamina grup untuk berkarya dan mendukung ketahanan energi di nusantara.
“Srikandi Pertamina grup terus berkarya mendukung ketahanan energi baik di laut, darat maupun udara, diantaranya berperan di hulu energi di area tengah laut, peran hilir energi di darat dari wilayah Sumatera hingga Papua mulai dari Sub Holding hingga Anak Perusahaan Services, bahkan di udara berperan sebagai Srikandi pilot,” ujarnya.
Apalagi, peringatan Kartini ini, menurut Fadjar, dapat dijadikan sebagai momentum untuk menjadi kekuatan energi yang menginspirasi bagi seluruh perempuan Indonesia.
“Oleh karena itu, Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina,” tuturnya.