AMBTENAAR
Perspektif  

AMBTENAAR

Trikotomi priyayi, santri dan abangan itu ditabuh Clifford Geertz dalam bukunya The Religion of Java, terbit tahun 1960. Ia sekadar mendeskripsikan golongan tertentu di tengah masyarakat feodal Jawa, namun tak…

Perspektif  

PILAR

DE POERWOKERTOSCHE Hulp en Spaarbank der Inlandsche Hoofden. Judul cukup bahasa Belanda itu terjemahannya: Bank Bantuan dan Simpanan Milik Kaum Priyayi Purwokerto. Digagas oleh Aria Wiryaatmadja pada 1896, kini masih…

Perspektif  

HIPERINFLASI

Masa kelam itu terjadi di Jerman seusai Perang Dunia I ( 1914 -1918).  Negara nyaris karam ketika nilai tukar Papiermark (Mark) tak lagi berharga. Bayangkan, satu dolar AS setara dengan…

Perspektif  

1945

Apa jadinya jika proklamasi kemerdekaan Indonesia tanpa Sukarno dan Hatta? Tentu agak sulit dibayangkan kendati di masa itu cukup banyak tokoh pergerakan kemerdekaan yang mumpuni, sebut saja misalnya Sutan Sjahrir…

Perspektif  

PRAGMATIS

Pertanyaan itu meluncur berulang kali. Mengapa bisnis  koperasi yang kental dengan muatan sosialisme justru tumbuh subur di negeri-negeri pemuja kapitalisme. Jangkar koperasi kelas dunia seperti Mondragon (Spanyol), Rabobank (Belanda), Agricole…

Perspektif  

1913

Suaranya yang lantang, tegas dan menggelegar-lantaran itu Bung Karno berguru  kepadanya-memecah kebekuan langit di atas kota Surabaya. Hari itu, Ahad, 26 Januari 1913, dalam vergadering (rapat akbar) yang dihadiri puluhan…

Berita, Perspektif  

Masih Perlukah OJK?

JAKARTA—-Pengamat koperasi dan staf pengajar Bina Nusantara Jakarta Agung Sudjatmoko mengkritisi pengumuman yang dikeluarkan lembaga Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bahwa koperasi yang melakukan kebijakan pinjaman secara daring adalah hal yang…

Perspektif  

Wabah

Lantaran pribumi sulit membaca nama Frits Homerus Vlekkenbaaij,  maka jadilah Belanda totok itu dipanggil Plikemboh. Tak hanya pejabat tertingggi di pabrik gula Tulangan Sidoarjo. Di hari pertama memimpin sudah tercium…

Exit mobile version