Peluang News, Jakarta – Lembaga Pengelola Dana Bergulir KUMKM (LPDB-KUMKM) resmi melakukan penandatanganan kerja sama dengan PT Jamkrida NTB Syariah, Kamis (1/8/2024).
Direktur Utama LPDB-KUMKM, Supomo mengungkapkan, kerja sama ini bertujuan untuk mempermudah dan meningkatkan akses pembiayaan dana bergulir LPDB-KUMKM bagi koperasi syariah di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Selain itu, ia menyatakan, kerja sama ini juga merupakan salah satu langkah strategis LPDB-KUMKM dalam memperkuat ekosistem ekonomi syariah di NTB.
“Dengan adanya kerja sama ini, kami berharap agar dapat memberikan kemudahan bagi koperasi syariah di NTB dalam mengakses pembiayaan dana bergulir LPDB-KUMKM. Koperasi syariah diharapkan dapat semakin berkembang dan berkontribusi pada perekonomian daerah,” ungkap Supomo.
Apalagi, ia menekankan bahwa pihaknya akan terus hadir dalam memberikan perkuatan permodalan bagi koperasi di seluruh tanah air.
“Kami berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan koperasi, khususnya koperasi syariah agar dapat menjadi tulang punggung perekonomian nasional,” tegas Supomo.
“LPDB-KUMKM berkomitmen untuk bersama-sama dengan perusahaan Jaminan Kredit Daerah (Jamkrida) di berbagai wilayah dalam menumbuhkan ekonomi baru dan mengembangkan dunia usaha di seluruh daerah di Indonesia,” tambahnya.
Senada dengan Supomo, Direktur Utama PT Jamkrida NTB Syariah, Lalu Taufik Mulyajati menjelaskan, kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam memperluas dan mempermudah jangkauan penjaminan di sektor koperasi syariah.
Dengan adanya PKS ini, ia berharap agar Jamkrida NTB Syariah dapat memberikan rasa aman bagi LPDB dan koperasi yang ada di wilayah setempat.
Menurutnya, hal ini merupakan salah satu bukti dari dukungan Jamkrida NTB Syariah yang bertekad untuk terus meningkatkan ekosistem syariah yang semakin pesat.
“Dengan adanya perjanjian ini, PT Jamkrida NTB Syariah dan LPDB-KUMKM akan terus berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui koperasi dan UMKM dengan menyediakan solusi penjaminan yang efektif dan efisien bagi koperasi syariah,” ungkap Taufik
“Tak hanya itu, kerja sama ini juga diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pengembangan ekonomi syariah di NTB dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” sambungnya.
