hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza

Perjuangkan Kemerdekaan Palestina, Jokowi Kecam Keras Serangan Israel ke Rafah

Perjuangkan Kemerdekaan Palestina, Jokowi Kecam Keras Serangan Israel ke Rafah/Dok. Ist

Peluang News, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, Indonesia mengecam keras serangan yang dilakukan oleh Israel ke Kota Rafah, Gaza Selatan, Palestina.

Hal ini dikarenakan, menurutnya, serangan Israel tersebut merupakan serangan yang sangat keji dan telah menewaskan puluhan warga, termasuk anak-anak.

Untuk itu, Jokowi menegaskan, dirinya akan terus mengulang pernyataan kecaman Indonesia tersebut terhadap serangan Israel.

“Meskipun sudah berkali-kali saya sampaikan, tapi saya ingin mengulang lagi bahwa Indonesia mengecam keras serangan Israel ke Rafah,” ujar Jokowi di Kota Dumai, Riau, Sabtu (1/6/2024).

Jokowi menilai, seharusnya Israel dapat segera mematuhi atau menataati perintah dari Mahkamah Internasional, yang salah satunya yaitu menghentikan serangan ke Kota Rafah, Gaza, Palestina.

“Israel semestinya memiliki kewajiban untuk mentaati mahkamah internasional, termasuk penghentian serangan ke Palestina,” jelasnya.

Apalagi, para hakim di pengadilan tinggi PBB atau International Court of Justice (ICJ) sebelumnya juga telah memerintahkan Israel untuk segera menghentikan serangannya di kota Rafah.

Bahkan, ICJ juga telah memerintahkan Israel untuk segera menarik diri dari daerah tersebut.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Malaysia (Wisma Putra) juga menyatakan bahwa serangan berkelanjutan Israel, yang dilakukan tanpa belas kasihan dan sengaja terhadap rakyat Palestina itu merupakan hal yang keji dan sangat melanggar keputusan Mahkamah Internasional (ICJ).

Oleh karena itu, ia menuntut agar serangan tentara Israel di Rafah segera dihentikan.

Tak hanya itu, Pemerintah China juga mendesak agar Israel dapat segera menghentikan operasi militer di Rafah yang merupakan tempat perlindungan bagi jutaan warga Palestina.

Sebagai informasi, setidaknya terdapat 45 orang yang sebagian besar merupakan perempuan dan anak-anak yang tewas dan ratusan orang lainnya luka-luka akibat terjadinya serangan Israel di Rafah, Gaza, Palestina, pada Minggu (26/5/2024).

pasang iklan di sini