Sulistiyani tidak gentar dalam menghadapi tantangan pekerjaan. Baginya, bekerja di mana pun pasti akan dihadapkan pada kendala. Ini dirasakannya baik ketika bekerja di sebuah perusahaan swasta asal Jepang yang bergerak di sektor otomotif maupun kini sebagai Manajer Kopsyah BMI Cabang Gunung Kaler.
“Selalu ada tantangan dalam bekerja. Respons kitalah yang membedakan apakah menyerah atau justru berupaya mengatasinya,” ungkap Sulistiyani.
Perempuan kelahiran Cilacap, 10 Februari 1992 itu mengungkapkan tantangan saat ini antara lain persaingan usaha baik dengan sesama koperasi maupun lembaga keuangan lainnya. Selain itu, minimnya literasi keuangan anggota dan adaptasi dengan karyawan baru. Menghadapi kondisi tersebut, pengagum Najwa Shihab, presenter ternama itu punya kiat tersendiri.
Dalam mengatasi persaingan, sebagai manajer cabang ia terus menyosialisasikan produk dan layanan unggulan Kopsyah BMI. Selain itu, bekerja sesuai dengan SOP yang berlaku. Pendidikan perkoperasian maupun pendampingan usaha anggota juga terus dilakukan agar mereka dapat melaksanakan hak dan kewajibannya.
“Kami juga terus menginternalisasi budaya kerja siddiq, tabligh, amanah, fathonah (STAF) dengan cara yang baik dan persuasif untuk membangun kekompakan tim,” pungkasnya.(Kur)
