octa vaganza

Pemkab Banyumas Optimis Ekspor 2023 Capai Rp2 triliun

Peluangnews, Purwokerto – Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah menargetkan nilai ekspor pada tahun 2023 mencapai Rp2 triliun. Target itu optimis bisa dicapai mengingat tahun lalu (2022) nilai ekspornya mencapai Rp1,5 triliun.

“Nilai ekspor pada tahun 2022 saja sudah mencapai lebih dari 78 juta dolar Amerika Serikat atau hampir Rp1,5 triliun, harapannya tahun ini bisa Rp2 triliun,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag), Kabupaten Banyumas, Titik Puji Astuti, di Banyumas, Sabtu (22/7/2023).

Dikutip dari LKBN Antara, Titik mengakui pandemi COVID-19 berdampak terhadap nilai ekspor yang dilakukan Banyumas, dan hal itu terlihat dari kenaikan ekspor pada tahun 2020 yang tidak signifikan, karena hanya mencapai 48,33 juta dolar AS atau meningkat 8,04 persen dari tahun 2019 sebesar 44,73 juta dolar AS.

Namin di penghujung tahun 2021, lanjut Titik, aktivitas ekspor impor terbuka kembali. Selama pandemi terdapat pembatasan dan larangan ekspor hingga kemudian saat terjadi pelonggaran terjadi lonjakan permintaan.

Menurut dia, pasar eksportir Banyumas mulai terbuka dan melakukan ekspor ke beberapa negara, dengan jumlah yang cukup besar hingga mengalami kenaikan sebesar 42,82 persen, yakni dari 48,33 juta dolar AS pada tahun 2020, menjadi 69,027 juta dolar AS pada 2022.

Sedangkan pada tahun 2022, kata dia pula, nilai ekspor Banyumas mencapai 78,87 juta dolar AS atau naik 14,27 persen dari tahun 2021.

“Saat pandemi COVID-19 (tahun 2021) ekspor kita naik terutama gula kristal atau gula semut, disusul minyak atsiri. Begitu COVID-19 mereda, perang Ukraina, ekspor gula semutnya turun tapi kayu olahan sama minyak atsiri meningkat,” ujarnya lagi. (Aji)

Exit mobile version