Peluang, Tangerang – Pemenang hadiah doorprize umroh yang diundi pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia (Kopsyah BMI) Grup, Rabu 25 Januari 2023 lalu Annisa Khoirunnisa (29 tahun), terkejut atas pemenang doorprize umroh Kopsyah BMI Rembug Pusat Kurma.
”Aduh bapak, nggak nyangka dapat hadiah ini, kayak mimpi,” kata Annisa saat bertemu dengan Manajer Kopsyah BMI Cabang Sepatan, beberapa hari yang lalu.
Annisa yang telah 10 tahun bergabung menjadi anggota Kopsyah BMI Rembug Pusat Kurma, berawal atas keinginan dari sang ibu, Rohayah yang mengajaknya menyimpan di BMI. Dia mengkui, di balik kebahagiannya, terselip rasa sedih di hati. Karena hanya dia saja yang pergi ke Tanah Suci. Seharusnya, Rohayah lah yang berangkat menunaikan ibadah umroh lewat simpanannya di BMI.
“Setiap sholat pak, saya minta sama Allah SWT biar ibu saya bisa cepat umroh dari simpanan saya. Malah ini kebalik, saya yang ketiban rezeki,” ujar Annisa.
Kendati demikian, dirinya tak mau ke tanah suci sendirian. Ia pun akan mengajak ibunda tercintanya untuk umroh bersamanya. Ongkos keberangkatannya dari simpanan tabungannya di BMI dan beberapa tabungan yang lain.
”Saya nggak mau berangkat sendirian pak, saya juga mengajak ibu saya. Sekarang, kami berusaha mencukupi simpanan di BMI biar bisa berangkat umroh bareng-bareng. Malah suami saya juga kepengen ikut mudah-mudahan ada jalan,” ungkap wanita yang berprofesi sebagai Guru PAUD.
Annisa adalah putri ketiga Rohayah. Rohayah sendiri telah 17 tahun menjadi anggota Rembug Pusat Kurma Kopsyah BMI. Rembug Pusat Kurma termasuk rembug pertama yang dibuka pada Puasa Tahun 2005 silam. Pembiayaan sebesar Rp500 ribu digunakan Rohayah untuk berdagang kue di Pasar Sepatan.
Dari tahun ke tahun usaha pesanan kuenya semakin besar dan membangun dua kontrakan di rumahnya. Selain berjualan kue, Rohayah juga mengajar mengaji putra putri tetangganya. Meski usianya sudah tak muda lagi, semangatnya untuk berusaha masih tetap membara. Dengan pembiayaan Rp50 juta dari BMI, Rohayah masih mengembangkan usaha kulinernya tersebut.
”Kepada anggota-anggota BMI, saya minta doanya agar diberi kelancaran saat di Tanah Suci. Semoga ke depan, anggota-anggota Koperasi BMI lainnya bisa mendapatkan hadiah umroh. Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Kopsyah BMI atas hadiah ini, dan benar-benar nggak nyangka,” ucap Annisa.
Tekadnya ini menganulir pemikiran banyak orang yang mengatakan bahwa ibadah umroh hanya dapat dilakukan oleh orang kaya saja. Annisa adalah guru PAUD, gajinya pun jauh di bawah UMR. Ibadah ini dapat dijalankan dengan rencana dan niat yang kuat dan disertai dengan tindakan yang konsisten dalam menabung.
Melalui kisah ini dapat diambil hikmahnya, bahwa ibadah umroh jika diniatkan dengan kuat, dan direncanakan dengan baik. Kemudian dilakukan dengan terus-menerus tanpa kenal menyerah, serta ikhlas hanya untuk Allah SWT, maka Yang Maha Kuasa akan permudah jalannya.
“Bagi yang belum beribadah umroh, kami mengajak untuk membuat rencana dengan baik, niatkan dengan kuat. Semoga Allah mudahkan,” tutur Annisa.
Mari terus ber-ZISWAF (Zakat,Infaq,Sedekah dan Wakaf) melalui rekening ZISWAF Kopsyah BMI 7 2003 2017 1 (BSI eks BNI Syariah) a/n Benteng Mikro Indonesia atau menggunakan Simpanan Sukarela : 000020112016 atau bisa juga melalui DO IT BMI : 0000000888. (alb)