hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza
Ragam  

PEMBIAYAAAN PRODUKTIF KMM Rp 150 MILIAR

Ditunjuk menyalurkan dana PEN dari LPDB sebesar Rp150 miliar kian memacu semangat KMM  menggenjot  pembiayaan sektor produktif. Ekspansi usaha ditingkatkan dengan menyasar pasar-pasar potensial, dan pembukaan kantor cabang ke 155 di Kota Tasikmalaya.

Tekad membantu sesama mendorong KSP Makmur Mandiri (KMM) untuk terus menggenjot pembiayaan, terutama di sektor produktif. Motivasi kian berlipat setelah 19 Mei lalu, LPDB-KUMKM menyetujui pencairan pinjaman dana bergulir tahap ke 2 sebesar Rp50 miliar dari total plafon sebesar Rp150 miliar. Sebelumnya pinjaman tahap pertama sebesar Rp100 miliar telah dicairkan pada Desember lalu.

Tumbur Naibaho, Ketua KMM mengatakan, pencairan pinjaman tahap kedua ibarat vitamin yang semakin memacu KMM untuk ekspansif. Selain tetap menyasar pinjaman untuk para karyawan pabrik yang selama ini merupakan program pokok, KMM juga memperkuat sektor produktif sesuai imbauan pemerintah. “Kami tetap menjaga pangsa utama yaitu pinjaman kepada para karyawan namun juga memperluas pangsa pasar yang lebih produktif dengan menyasar pembiayaan kepada UMKM,” ujar Tumbur.

Pencairan dana LPDB-KUMKM merupakan bentuk kepercayaan dari Pemerintah terhadap eksistensi KMM. Dengan menerima dana program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), Koperasi yang berkantor pusat di Kota Bekasi ini dinilai memiliki rekam jejak yang baik dan prospektif untuk membangkitkan ekonomi sebagaimana tujuan utama dari program tersebut.

Pembiayaan KMM untuk usaha produktif antara lain menyalurkan modal kepada para pedagang pasar di lingkungan kantor KMM. Selain itu KMM juga mengembangkan bisnis jasa, yaitu rental dan pariwisata. Langkah konkret sektor pariwisata dilakukan dengan menyalurkan pembiayaan usaha kepada para pedagang souvenir di kawasan wisata. Dari total plafon yang diterima sebesar Rp150 miliar.   yang sudah disalurkan sebesar Rp126,4 miliar tersebar di kantor cabang KMM seluruh Indonesia.

Tambah Kantor Cabang

Untuk meningkatkan layanan kepada anggota, KMM melakukan perluasan jaringan kantor cabang. Pada 1 Juni 2021, KMM membuka   kantor cabang baru di kota Tasikmalaya Jawa Barat. Sehingga kini KMM memiliki 155 kantor cabang yang tesebar di 21 provinsi. Kota Tasik yang dikenal dengan jiwa wirausahanya dinilai punya prospek perekonomian yang cerah. Ini pula yang mendasari pembukaan kantor cabang baru tersebut. “Penambahan kantor cabang kami harapkan bisa membantu pelaku usaha dan mendukung perekonomian daerah setempat,” ungkap Tumbur.

Keputusan membuka kantor cabang baru kala pandemi patut diapresiasi. Sebab, banyak perusahaan yang justru menahan ekspansi dan bersikap wait and see sambal menunggu wabah Covid-19 mereda. Sebagaimana yang diharapkan Tumbur, kantor baru ini dapat berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian daerah sekaligus mengerek kesejahteraan anggota dan masyarakat.  (Dja) 

pasang iklan di sini