hayed consulting
hayed consulting
octa vaganza

Pelaku Usaha Bandung Bergandeng Tangan Hadapi Impor Tiongkok

BANDUNG—Pelaku usaha muda kreatif dan inovatif Bandung  bergandeng tangan menghadapi serbuan impor garmen dari Tiongkok. Harga produk impor yang dibandroll jauh lebih murah menjadi kendala bagi pelaku usaha.

Mereka berkolaborasi membentuk Kartelokal, perkumpulan yang ingin menunjukkan kebanggan terhadap produk lokal, identitas budaya, dan kearifan lokal lewat pendekatan modern yang memberikan dampak ekonomi, sosial, hingga politik.

Kartelokal terdiri dari kata Kartel dan Lokal. Kartel merepresentasikan perkumpulan, kesatuan, keanggotaan, dan kerumunan. Sedangkan Lokal merepresentasikan konteks setempat, tempat lahir, daerah, tempat bertumbuh kembang.

Inisiator Kartelokal Ryanda Ibrahim mengatakan, lewat kolaborasi para pelaku usaha akan mampu meningkatkan daya saing produk yang dihasilkan, berbagi vendor agar saling menguatkan.

“Dengan berkolaborasi, kami bisa menekan biaya sehingga harga pun dapat menjadi lebih kompetitif. Selain itu, dengan sharing ilmu berbisnis, bagaimana bahan material. Tujuannya kita kuat, lokalnya berdaya,” ujarnya saat Konferensi Pers Storeless Warehouse Sale, di Bandung, Jumat (6/12/19).

Ryanda mengatakan, kelompok ini menggelar Storeless Warehouse Sale merupakan salah satu bentuk dari kolaborasi yang dilakukan.


Terdapat 22 merek lokal Bandung bersama-sama menggelar clearance sale memberikan potongan harga up to 70% yang diharapkan akan mampu membangkitkan gairah kecintaan terhadap produk lokal. Di antara brand tersebut, Niion, Save My Monday, Jack Hammer, Footstep Footware, Applecoast, Freaher, W Essential, GGoodstuff, Northy, Amble ID,  Woodka dan sebagainya.

“Kami menargetkan pengunjung sekira tiga ribu orang orang. Adapun untuk nilai transaksi, masing-masing brand telah menitipkan produk senilai Rp50 juta,” ujar Ryanda.

Sementara itu, manajer sponsorship Kartelokal, Vinka Salsabila menyebut, dalam gelaran ini, pengunjung dan para pelaku usaha akan berinteraksi secara langsung, di antaranya terkait rahasia sukses berbisnis.

“Kita akan membahas seputar perekonomian terkini dan bisnis apa yang bisa digarap bersama-sama. Kita belanja bukan sekedar belanja, kita memperoleh ilmu wirausaha, kita  didukung beberapa sponsor, yang akan sharing terkait kesulitan untuk berbisnis,” pungkas Vinka.

pasang iklan di sini