TANGSEL—Pelaku UMKM 212 Mart KUMKB Tangerang Selatan Hajjah Diany Tresna dan Ina Agustina mengajak warga Pamulang Barat, khususnya ibu rumah tangga kader kesehatan Posyandu untuk tidak membuang sampah langsung.
“Sampah bisa didaur ulang untuk dimanfaatkan sebagai bahan Eco Enzime dan Bio Wash Jeruk,” ujar Diany dalam Pelatihan Singkat acara Kegiatan Pelayanan dan Pemberdayaan Masyarakat Kelurahaan Pamulang Barat, Selasa (24/11/20).
Eco enzyme adalah hasil dari fermentasi limbah dapur organik seperti ampas buah dan sayuran, gula (gula coklat, gula merah atau gula tebu), dan air. Warnanya coklat gelap dan memiliki aroma fermentasi asam manis yang kuat.
Hadir dalam kegiatan bertema “Pelayanan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat” itu para Ketua RT dan RW se-Kelurahaan Pamulang Barat, Kecamatan Pamulang Barat, Tangerang Selatan.
Acara yang berlangsung di Gedung Serbaguna Kelurahan Pamulang Barat, Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan dibuka langsung Lurah Kelurahan Pamulang Barat Supriyadi.
Kegiatan ini dikuti oleh 70 an peserta dari para Kader Kesehatan Posyandu dan Ketua RT maupun Ketua RW se Kelurahan Pamulang Barat.
Supriyadi menyampaikan, pola hidup bersih dan sehat bisa dimulai dari lingkungan rumah sendiri masing-masing.
“Pengelolaan sampah yang baik dan benar juga menjadi sumber penghasilan bagi ibu rumah tangga. Sampah itu bagaikan emas hitam jika diolah dan sekaligus ikut menjaga ekosistem dalam hidup,” pungkas dia.
Sebagai catatan Kelurahan Pamulang Barat sudah mempunyai 16 Bank Sampah dari 25 RW. Jumlah ini ditargetkan meningkat pada tahun depan (Van).
