PDIP, PKB dan PKS Berpeluang Usung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta

anies baswedan
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan | Dok: Istimewa

Peluang News, Jakarta – Pemilihan kepala daerah serentak sekitar lima bulan lagi. Partai politik (parpol) ada yang telah mengusung figur yang akan dicalonkan, tetapi ada juga yang masih penjajakan.

PDI Perjuangan, misalnya, membuka peluang kerja sama dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk bekerja sama dalam mendukung Anies Baswedan kembali menjadi calon Gubernur Jakarta.

Meski begitu, PDIP juga mempertimbangkan untuk mengusung kadernya yakni Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi maju dalam kontestasi pemilihan gubernur Jakarta pada 27 November mendatang.

Masuknya Anies dalam radar PDIP untuk diusung dalam kontestasi pilgub mendatang, mendapat respon dari yang bersangkutan.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku merasa terhormat lantaran PDI Perjuangan tertarik untuk mendukung dirinya maju dalam Pilkada Jakarta.

“Saya apresiasi sekali, sebuah kehormatan yang luar biasa,” kata Anies saat ditemui di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (8/6/2024).

Calon residen pada Pemilu 2024 itu, mengapresiasi semua partai yang memiliki ketertarikan untuk mendukungnya maju pada Pilkada Jakarta.

Hal tersebut dinilai Anies sebagai dampak dari lima tahun kepemimpinannya di Jakarta yang baik dan menciptakan kedamaian.

Dia mengaku telah berdiskusi dengan banyak partai politik. Meski demikian, dia menjelaskan partai mana saja yang telah berdiskusi dengan dirinya terkait dengan Pilkada Jakarta.

Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah menuturkan bahwa pihaknya membuka peluang untuk bekerja sama dengan PKB mengusung Anies menjadi Gubernur Jakarta.

“Sangat mungkin pembicaraan mengenai kerja sama politik mengenai calon yang diusung dari PKB, dalam hal ini Pak Anies Baswedan, dibicarakan dengan calon yang mungkin akan kami usung dari PDI Perjuangan,” ujar Basarah.

Menurut dia, PDI Perjuangan hingga saat ini masih berupaya mencari sosok yang tepat untuk diusung dalam Pilkada Jakarta.

Selain mencari tokoh yang tepat di internal kader, PDI Perjuangan juga membuka opsi untuk bekerja sama dengan partai-partai lain dalam kontestasi pilkada, termasuk PKB.

Meski demikian, rencana menduetkan calon dari PDI Perjuangan dengan PKB diakui Basarah masih dibahas di internal partainya.

PDI Perjuangan membuka peluang kerja sama dengan PKB untuk bekerja sama dalam mendukung Anies Baswedan kembali menjadi Calon Gubernur Jakarta.

Menurut Basarah, partainya hingga saat ini masih berupaya mencari sosok yang tepat untuk diusung dalam perebutan kursi orang nomor satu di Jakarta.

Selain mencari tokoh yang tepat di internal kader, PDI Perjuangan juga membuka opsi untuk bekerja sama dengan partai-partai lain dalam kontestasi pilkada, termasuk PKB.

Meski demikian, rencana menduetkan calon dari PDI Perjuangan dengan PKB diakui Basarah masih dibahas di internal partainya.

“Pembahasan mengenai Pilkada Jakarta dan saya kira pilkada di tempat lainnya, masih pengerucutan belum sampai kesimpulan, apalagi keputusan,” kata Basarah.

Sebelumnya, PDI Perjuangan mengusulkan nama Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi maju dalam kontestasi Pilgub Jakarta pada 27 November mendatang.

“Calon gubernurnya Pras, ‘kan dia sudah dua kali jadi Ketua DPRD Provinsi DKI,” kata Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta Adi Wijaya kepada wartawan di Jakarta, Jumat (24/5/2024).

Adi menuturkan pihaknya masih mencari koalisi demi mengusulkan nama Prasetyo kepada DPP usai rapat kerja nasional (rakernas).

Dia mengatakan pihaknya telah menjalin komunikasi dengan sejumlah partai seperti Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Ia juga menyoroti jika Anies Baswedan yang dipertimbangkan PKS maju dalam Pilgub DKI, akan menjadi sosok bakal calon gubernur yang dikenal kuat.

“Pak Anies kuat ya di DKI, itu harus diakui kalau kita lihat dari kemarin pilpres yang mendukung Pak Anies suaranya naik semua,” tutur Adi Wijaya. []

Exit mobile version