Perjalanan hidup yang keras menempa mental Bernadus Noviyanto, biasa disapa Yanto untuk selalu berjuang dan tidak gampang menyerah. Sebelum menjadi Manajer KSP Kopdit Pintu Air Cabang Maumere, ia pernah menjadi kernet bemo, tukang bangunan dan penjual ikan.
“Saya berpandangan bahwa orang yang tidak mudah menyerah akan sulit dikalahkan,” ungkap Yanto.
Sikap mental pantang menyerah ditunjukkan oleh pria kelahiran Lela, 28 November 1990 itu dalam bekerja. Secara konsisten, Yanto memberikan edukasi perkoperasian kepada masyarakat. Sebab, di lapangan masih banyak orang yang belum mengerti tentang koperasi.
Menurut Yanto yang sukses menamatkan pendidikan hingga jenjang sarjana itu, bekerja di Kopdit Pintu Air merupakan kehormatan.
“Saya dapat melayani seluruh masyarakat tanpa membedakan suku, ras dan agama. Selain itu, dapat menjumpai banyak orang dengan berbagai macam karakter serta memberikan motivasi untuk usaha anggota agar semakin berkembang,” pungkasnya.
Yanto tetap semangat untuk mengajak masyarakat bergabung menjadi anggota Kopdit Pintu Air. Baginya, koperasi merupakan alat yang tepat untuk mencapai kesejahteraan bersama. Sehingga semakin banyak anggota yang mendukung usaha koperasi maka kemakmuran kolektif akan cepat terealisasi.
